Bawa Mercy Lawan Arah di Tol JORR Jadi Tersangka Pengemudi Demensia

Kombes Sambodo Purnomo Yogo. Foto: Istimewa

Medan-BP: Polda Metro Jaya meningkatkan status pengemudi Mercy lawan arah yang mengakibatkan tabrakan di Tol JORR Rorotan. Pengemudi berinisial MSD (67) itu ditetapkan sebagai tersangka.
"Kemarin sudah diadakan gelar perkara terhadap pengemudi Mercy tersebut. Jadi statusnya sudah jadi tersangka," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (30/11/2021).

Sambodo mengatakan, meski sudah ditetapkan sebagai tersangka, pihaknya tidak melakukan penahanan terhadap pengemudi Mercy lawan arah ini.

"Terus orang tersebut sudah jadi tersangka, tapi memang nggak dilaksanakan penahanan," ujar Sambodo.

Namun Sambodo memastikan mobil Mercy yang dikemudikan tersangka telah ditahan.

"Mercy itu masih kami sita dan tahan. Jadi nggak benar 'mentang2-mentang Mercy terus dilepaskan', tidak, masih kami tahan," jelasnya.

Pengemudi Idap Demensia
Sebelumnya, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan bahwa pengemudi itu mengalami demensia. Hal ini baru diketahui setelah pihak keluarga datang untuk menjemput pengemudi tersebut.

"Terus nggak lama setelah keluarganya datang, dijelaskan bahwa yang bersangkutan ada gejala-gejala kondisi seperti itu (demensia)," kata Argo, Minggu (28/11).

Argo Wiyono menjelaskan bahwa MSD tidak diizinkan keluarganya mengemudikan kendaraan sejak mengalami demensia 2 tahun lalu. Namun, pada Sabtu (27/11) itu, MSD keluar tanpa sepengetahuan keluarga karena tidak terawasi.

"Jadi orang ini bawa mobil memang tidak diperbolehkan sejak terkena kondisi seperti itu (demensia). Nah, kebetulan saat itu keluarga ini sedang tidak dalam pengawasan keluarganya jadi ditinggalin sendirian di rumah, jadi ini kejadian pertama kalinya. Jadi nggak nyangka tiba-tiba bawa mobil seperti itu, jadi kecolongan," jelas Argo saat dihubungi, Senin (29/11).

Pengemudi tersebut masuk tol melalui GT Cakung. Setiba di Tol JORR Rorotan, dia putar balik dengan mengakses putaran khusus petugas lalu melawan arah dan terjadilah tabrakan.(DTK)

Penulis: -

Baca Juga