Kesehatan
Beranda » Berita » Bayi Demam Setelah Imunisasi? Ini yang Harus Bunda Ketahui

Bayi Demam Setelah Imunisasi? Ini yang Harus Bunda Ketahui

Bayi Demam Setelah Imunisasi? Ini yang Harus Bunda Ketahui
Bayi Demam Setelah Imunisasi? Ini yang Harus Bunda Ketahui

Medan, HarianBatakpos.com – Bayi demam setelah imunisasi merupakan hal yang normal dan umumnya tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Biasanya, bayi demam setelah imunisasi bisa diatasi di rumah, namun ada beberapa keadaan yang mengharuskan anak dibawa ke dokter. Bayi yang demam setelah imunisasi sering terjadi setelah vaksin tertentu, seperti vaksin campak, vaksin DPT, dan vaksin meningitis B. Demam ini umumnya muncul 24 jam setelah imunisasi dan berlangsung selama 1-2 hari.

Walaupun beberapa ibu khawatir anaknya akan demam, perlu diketahui bahwa imunisasi tetap harus dilakukan untuk melindungi bayi dari penyakit menular yang jauh lebih berbahaya. Dalam beberapa kasus, bayi yang demam setelah imunisasi justru merupakan tanda bahwa vaksin bekerja dengan baik untuk membangun perlindungan tubuh bayi.

Cara Mengatasi Bayi Demam Setelah Imunisasi

Jika Si Kecil mengalami demam setelah imunisasi, ada beberapa hal yang bisa Bunda lakukan untuk meredakan demam tersebut:

Manfaat Berjalan Kaki: Kapan Waktu Terbaiknya?

  1. Memberikan ASI yang cukup
    Bayi yang demam setelah imunisasi perlu mendapat ASI atau susu formula lebih sering untuk mencegah dehidrasi dan membantu pemulihan.
  2. Memakaikan pakaian yang nyaman
    Hindari pakaian tebal atau selimut berlapis yang dapat menjebak panas tubuh bayi. Pilih pakaian ringan agar demam tidak semakin tinggi.
  3. Memberikan obat penurun panas
    Jika bayi demam setelah imunisasi, pemberian obat seperti ibuprofen atau paracetamol dapat membantu meredakan panas. Pastikan untuk mengikuti dosis yang tepat berdasarkan berat badan bayi dan konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan obat.

Beberapa ibu yang khawatir bayi demam setelah imunisasi cenderung memberikan paracetamol sebelum imunisasi untuk mencegah demam. Namun, hal ini tidak disarankan karena dapat mengurangi efektivitas vaksin.

Kondisi Demam Setelah Imunisasi yang Patut Diwaspadai

Walaupun demam setelah imunisasi umumnya tidak berbahaya, Bunda perlu memerhatikan beberapa kondisi yang perlu penanganan medis, seperti:

  • Demam pada bayi berusia di bawah 3 bulan
  • Demam lebih dari 40°C
  • Demam berlangsung lebih dari 3 hari
  • Bayi memiliki riwayat kejang demam sebelumnya
  • Perubahan perilaku, seperti bayi yang sering mengantuk atau tidak mau menyusu

Jika kondisi tersebut terjadi, segera bawa Si Kecil ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Jangan ragu untuk mencari pertolongan medis untuk menghindari komplikasi yang berbahaya.

Jika bayi mengalami kejang demam, lakukan pertolongan pertama dan segera hubungi dokter atau ambulans untuk membawa bayi ke rumah sakit.

Laine Jones: Perjalanan Mengesankan Melawan 7 Jenis Kanker

Bayi demam setelah imunisasi merupakan hal yang normal, namun Bunda harus tetap waspada dengan kondisi Si Kecil. Ukur suhu tubuhnya secara berkala dan awasi perilakunya setelah imunisasi. Jika ada tanda-tanda yang mengkhawatirkan, segera konsultasikan dengan dokter.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan