Jakarta-Bp: Pertemuan Timnas Belanda dan Turki di perempat final Euro 2024 pada Minggu dini hari di Stadion Olimpiade, Berlin, bukan hanya sekadar pertandingan sepak bola biasa, melainkan laga penuh aroma politik yang kuat.
Bek tengah Turki, Merih Demiral, dilarang tampil selama dua pertandingan setelah melakukan selebrasi kontroversial yang dianggap mendukung kelompok radikal ekstremis. Hal ini terjadi setelah Turki menang 2-1 atas Austria dan melaju ke perempat final.
Merih Demiral mencetak dua gol dalam kemenangan tersebut, namun selebrasi gol keduanya yang dikaitkan dengan kelompok ekstremis Grey Wolves membuat UEFA menghukumnya. Keputusan ini menuai kritik dari masyarakat sepak bola dan para pemimpin Turki, termasuk Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Pelatih Turki, Vincenzo Montella, harus merombak timnya tanpa Demiral, Orkun Kokcu, dan Ismail Yuksek yang terkena larangan bermain. Di sisi lain, Belanda di bawah arahan Ronald Koeman sedang berada di puncak kepercayaan diri setelah mengalahkan Rumania 3-0 di babak 16 besar.
Pertemuan kedua tim ini menjanjikan pertarungan sengit. Turki, meski berperingkat jauh di bawah Belanda, memiliki sejarah mengejutkan di turnamen besar. Pertandingan di Berlin ini akan mempertemukan Cody Gakpo dari Belanda dan Arda Guller dari Turki, dua pemain muda berbakat yang menjadi ancaman di depan gawang lawan.
Gakpo, yang bermain di Liverpool, telah bersinar selama Euro 2024, sementara Guller, meski masih berusia 19 tahun, menunjukkan kematangan dan keterampilan yang luar biasa. Namun, laga ini bukan hanya tentang Gakpo dan Guller, melainkan juga tentang siapa yang dapat memaksimalkan potensi timnya.
Ronald Koeman diprediksi akan menurunkan susunan pemain yang sama dengan saat mengalahkan Rumania. Sementara itu, Montella harus berpikir keras untuk menutupi kekosongan yang ditinggalkan para pemain kuncinya yang absen. Namun, kehadiran kembali Hakan Calhanoglu sebagai kapten akan menjadi dorongan besar bagi Turki.
Laga ini menjanjikan pertarungan terbuka dengan banyak gol, mengingat sejarah pertemuan kedua tim yang selalu penuh aksi. Pemenang laga ini akan menghadapi Inggris atau Swiss di semifinal, Kamis mendatang di Signal Iduna Park, Dortmund.
Komentar