Medan, HarianBatakpos.com – Perbedaan kucing hamil dan gendut bisa dikenali dari perubahan fisik dan perilakunya. Banyak pemilik kucing yang bingung membedakan apakah kucingnya sedang hamil atau hanya mengalami kenaikan berat badan. Memahami perbedaan ini penting agar perawatan yang diberikan sesuai dengan kondisi kucing.
Memasuki usia 4 bulan, kucing betina sudah bisa mengalami birahi dan berisiko hamil jika berhubungan dengan kucing jantan. Jika kucing tidak disteril, kemungkinan kehamilan cukup tinggi. Namun, jika kucing tampak lebih gemuk, bisa jadi ia hanya mengalami pertambahan berat badan akibat pola makan atau faktor lainnya. Oleh karena itu, penting mengetahui perbedaan kucing hamil dan gendut agar tidak salah dalam merawatnya.
Perbedaan Kucing Hamil dan Gendut
Sekilas, kucing hamil dan gendut terlihat mirip. Namun, ada beberapa ciri khas yang bisa membedakannya, antara lain:
1. Pertambahan Berat Badan
Baik kucing hamil maupun gendut mengalami kenaikan berat badan. Namun, kucing hamil mengalami peningkatan berat badan yang cepat dalam beberapa minggu, sekitar 1–2 kilogram. Hal ini terjadi karena pertumbuhan janin dan peningkatan nafsu makan. Sebaliknya, kucing gendut mengalami kenaikan berat badan secara bertahap dan tidak drastis.
2. Perubahan Bentuk Perut
Perut kucing hamil akan terlihat lebih besar dibandingkan bagian tubuh lainnya karena adanya janin yang berkembang. Sementara itu, kucing gendut cenderung memiliki lemak yang tersebar merata di seluruh tubuh, termasuk pipi yang tembam.
3. Perubahan Bentuk Puting
Pada usia kehamilan sekitar 16–20 hari, puting kucing hamil akan tampak lebih menonjol dan berwarna merah muda cerah. Jika kucing hanya mengalami obesitas tanpa perubahan pada puting, maka ia tidak sedang hamil.
4. Keluhan Kesehatan
Kucing hamil bisa mengalami morning sickness atau mual muntah di awal kehamilan. Namun, jika muntah terjadi berulang kali, bisa jadi ada masalah kesehatan lain, seperti gangguan pencernaan atau keracunan. Jika kucing muntah terus-menerus, segera periksakan ke dokter hewan.
5. Perubahan Perilaku
Kucing hamil cenderung lebih manja dan sering mencari perhatian pemiliknya. Selain itu, ia mungkin mulai membangun sarang dengan mengumpulkan pakaian atau kain lembut menjelang persalinan. Jika kucing tidak menunjukkan perubahan perilaku, kemungkinan besar ia hanya mengalami kenaikan berat badan.
Kapan Harus Membawa Kucing ke Dokter?
Jika kamu melihat tanda-tanda kehamilan pada kucing, segera periksakan ke dokter hewan untuk memastikan dengan pemeriksaan fisik atau USG. Begitu juga jika kucing terlihat terlalu gemuk dan mengalami gejala obesitas seperti sulit berjalan atau malas bergerak. Pemeriksaan dokter akan membantu memberikan perawatan yang tepat agar kucing tetap sehat.
Komentar