Medan-BP: Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kota Medan, Zain Noval, diwakili Kabid Pengembangan Sumber Daya Manusia, Adrian Saleh, menerima Kunjungan Kedinasan BKDPSDM Kabupaten Rokan Hilir, Jumat (26/11/2021) sore di Ruang Rapat III, Balaikota Medan.
Selain bersilaturahmi, rombongan tamu yang dipimpin Plt Kepala BKDPSDM Kabupaten Rokan Hilir H. Ali Asfar ini, ingin mengetahui lebih jauh tentang penerapan informasi pelayanan dan manajemen ASN di Pemko Medan.
“Kami tahu Medan sudah jauh lebih dulu berkembang. Dan kami di Rokan Hilir saat ini masih dalam proses menuju e-office,” ungkap Ali Asfar yang merupakan Asisten Administrasi Umum Setdakab Rokan Hilir itu.
Dalam sesi diskusi dan tanya jawab, Adrian Saleh didampingi Kabid Pengadaan dan Data BKDPSDM Kota Medan, Baby Esly Zaiwani Harahap menjelaskan, Pemko Medan juga tengah dalam proses finalisasi penerapan e-office. Pelaksananya, sebut Adrian Saleh, adalah Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Medan.
“Kita juga sedang proses penerapan e-office. Sekarang sedang finalisasi dan akan ekspose kepada Wali Kota,” ujar Adrian Saleh seraya mengatakan, ke depan seluruh pelayanan kepegawaian di Pemko Medan berbasis digital.
Pada pertemuan itu, Kabid Pengadaan dan Data BKDPSDM Kota Medan, Baby Esly Zaiwani Harahap juga memaparkan tentang Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG) yang diterapkan di Pemko Medan.
“Penerapan SIMPEG ini berlandaskan pada Peraturan Wali Kota Medan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Pemerintah Kota Medan,” sebut Baby.
Dengan komunikatif Baby menerangkan tentang tahapan penerapan sistem informasi manajemen kepegawaian di Pemko Medan. Pada 2009, rincinya, masih tersimpan pada deskop, lalu pada 2015 berbasis website, pada 2017 dilakukan pengumpulan dokumen digital kepegawaian, dan 2021 sudah menggunakan mobile SIMPEG.
Dalam SIMPEG ini, terangnya, tersimpan Data Kepegawaian, antara lain mulai dari data pribadi, keluarga, pengangkatan CPNS dan PNS, riwayat jabatan dan pangkat, riwayat pendidikan, riwayat diklat, riwaya gaji berkala, riwayat penyesuaian masa kerja, riwayat penyesuaian ijazah, riwayat penghargaan, riwayat hukuman disiplin. Selain itu, SIMPEG juga dapat meneliti kebenaran data dan dokumen, melakukan pemuktahiran data dari hasil proses manajemen kepegawaian.
Sedangkan Modul SIMPEG mencakup informasi kepegawaian (dinamis, terbaru, dan sesuai ketentuan), layanan kepegawaian (pengusulan dan pemrosesan administrasi kepegawaian), pengelolaan data kepegawaian (perekaman awal, pemutakhiran, rekam cadang/backup), dan penyajian informasi (laporan kebutuhan, manajemen kepegawaian).
Baby juga menerangkan, layanan kepegawaian dalam SIMPEG ini meliputi bidang pengadaan dan data pegawai, pengembangan SDM, kesejahteraan pegawai, dan pengembangan karier. (BP/EI)
Komentar