Calon Jaksa Kejari Simalungun Hanyut di Sungai Silau Saat Kejar Kades Korup | P Diddy Dinyatakan Tidak Bersalah dalam Kasus Perdagangan Seks, Masih Terancam 20 Tahun Penjara | KPK Sita Rp2,8 Miliar dan Pistol dari Rumah Kadis PUPR Sumut | WNI Selebgram Divonis 7 Tahun Penjara di Myanmar, Kemlu Lakukan Pendampingan Hukum | KPK Amankan Satu Koper Berkas dari Rumah Dinas Topan Ginting |

Daerah

Beranda » Berita » Bobby Nasution Tinjau Jembatan Ambruk, Pastikan Pembangunan Dimulai Tahun Ini

Bobby Nasution Tinjau Jembatan Ambruk, Pastikan Pembangunan Dimulai Tahun Ini

4 bulan yang lalu •

Nias Barat, HarianBatakpos.com – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution meninjau jembatan ambruk di Desa Tuwuna, Kecamatan Mandrehe, Kabupaten Nias Barat, yang roboh akibat diterjang banjir. Bobby memastikan pembangunan jembatan ini akan dilakukan tahun ini agar akses transportasi masyarakat kembali normal.

Bobby Nasution meninjau langsung lokasi jembatan ambruk yang menjadi akses utama masyarakat. Setelah melakukan rapat dengan OPD dan Bupati Nias Barat Ellyunus Waruwu, ia menegaskan bahwa proyek pembangunan jembatan akan segera dimulai. Kepala Dinas PUPR Sumut, Topan Ginting, turut memaparkan rencana pembangunan serta jumlah anggaran yang dibutuhkan untuk proyek ini.

“Jadi pertama melihat dulu untuk memastikan pembangunan yang akan kita lakukan. Insyaallah, kita bangun tahun ini,” ujar Bobby Nasution, Minggu (9/2/2025) malam.

Baca Juga : Gubernur Bobby Nasution Pastikan Proyek Jalan Desa Sipiongot Tetap Dilanjut

Rencana pembangunan jembatan di Nias Barat ini akan segera dilaksanakan dalam beberapa bulan ke depan. Bobby memperkirakan pengerjaan akan memakan waktu sekitar 9-10 bulan.

“Dalam beberapa bulan ini rencana pembangunan akan dimulai, tapi memang memakan waktu yang agak lama, perkiraan 9-10 bulan,” jelasnya.

Dalam rapat yang digelar di lokasi, Bobby juga membahas opsi jalan alternatif yang bisa digunakan warga selama proses pembangunan jembatan berlangsung.

“Makanya tadi kita diskusi tentang alternatif masyarakat untuk melalui jalan yang lain. Sudah ada beberapa alternatif, nanti kita pilih opsi yang paling tepat,” katanya.

Baca Juga : Profil Andrei Angouw, Wali Kota Terpilih Pilkada Manado

Proyek pembangunan jembatan ini diperkirakan akan menelan biaya sekitar Rp 40 miliar. Selain itu, Pemprov Sumut juga berencana memperbaiki jalan dari simpang Miga hingga Sirombu yang melewati jembatan tersebut.

“Untuk jembatan sendiri kurang lebih Rp 40 miliar, sementara untuk jalan dari simpang Miga sampai Sirombu sepanjang 60 kilometer diperkirakan menelan biaya sekitar Rp 350 miliar,” ungkap Bobby.

Jembatan yang menghubungkan Desa Tuwuna, Kecamatan Mandrehe, Kabupaten Nias Barat, ini ambruk akibat diterjang sungai yang meluap empat hari lalu. Bobby Nasution ternyata pernah meninjau jembatan tersebut saat kampanye Pilgub Sumut 2024.

“Iya benar, Bobby Nasution pernah datang meninjau jembatan saat kampanye,” ujar Bupati Nias Barat Ellyunus Waruwu, Rabu (5/3).

Berdasarkan catatan, Bobby meninjau jembatan yang membelah Sungai Noyo ini pada Sabtu (2/11/2024). Saat itu, ia berjalan di atas jembatan yang hanya dialasi papan dan balok.

Beruntung, dalam insiden ambruknya jembatan ini tidak ada korban jiwa. Namun, dampaknya cukup besar bagi masyarakat, terutama dalam distribusi barang, akses pendidikan, dan layanan kesehatan.

“Jembatan merupakan akses utama menuju Nias Barat dan sangat penting bagi mobilitas masyarakat serta distribusi barang dan jasa. Putusnya jembatan ini menyebabkan gangguan signifikan, terutama dalam pengangkutan bahan kebutuhan pokok, akses pendidikan, serta pelayanan kesehatan,” tambah Ellyunus.

Dengan kepastian pembangunan jembatan baru ini, masyarakat Nias Barat diharapkan dapat kembali menikmati akses transportasi yang lebih baik dalam waktu dekat.