Uncategorized
Beranda » Berita » Bupati Tapsel Sebut BLT DD Wujud Kepedulian Kades ke Masyarakatnya

Bupati Tapsel Sebut BLT DD Wujud Kepedulian Kades ke Masyarakatnya

Bupati Tapsel H Dolly Pasaribu SPt, MM usai menyerahkan BLT DD foto bersama dengan masyarakat penerima manfaat, Rabu (25/8-21). Foto : BP/Ist

Tapsel-BP: Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa (DD) merupakan wujud kepedulian Kepala Desa (Kades) kepada masyarakatnya dimasa pandemi Covid-19. Sebab, ditengah keterbatasan kondisi keuangan di Desa, Kades tetap menginisiasi dan merealisasikan terwujudnya BLT itu.

“Jadi, Pemkab Tapanuli Selatan (Tapsel) melalui Dinas PMD dan Camat, menekankan ke Kades agar memikirkan program yang dapat membantu perekonomian warga. Dan akhirnya melalui proses musyawarah, disalurkanlah BLT yang bersumber dari Dana Desa ini ke masyarakat,”.

Demikian dikatakan Bupati Tapsel H Dolly Pasaribu disela-sela penyaluran BLT DD ke masyarakat yang berhak di Desa Aek Badak Julu Kecamatan Sayurmatinggi Tapsel, Rabu (25/8-21).

Sindrom Patah Hati: Ancaman Tersembunyi bagi Kesehatan Jantung Pria

Adapun yang mendasari BLT DD itu kata Bupati, yakni sebagaimana sudah diketahui bersama bahwa sudah setahun lebih atau sejak Maret 2020 Pemerintah menetapkan pandemi Covid-19 adalah Bencana Nasional Non Alam. Agar Virus ini tidak tersebar luas dikarenakan sifat penyebarannya yang masif, Pemerintah Indonesia membuat berbagai kebijakan yang membatasi kegiatan masyarakat.

“Mulai dari penghambatan masyarakat untuk ke luar kota hingga tidak boleh ke luar dari rumah. Tak terkecuali, Pemkab Tapsel yang juga mengikuti kebijakan Pemerintah Atasan untuk menerapkan ke masyarakat agar tidak membuat kerumunan, mengurangi mobilitas yang diterjemahkan dalam bentuk agar masyarakat tidak menggelar Pesta, baik itu Pernikahan atau Adat. Jika diadakan pun sifatnya hanya sekedar kenduri. Bertakniah atas pernikahan tersebut, menyalami pengantin lalu pulang. Tidak ada yang disajikan Prasmanan,” imbuhnya.

Dengan adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) itu, secara tidak langsung juga mempengaruhi pertumbuhan ekonomi masyarakat yang cenderung menurun di seluruh Indonesia termasuk Kabupaten Tapsel. Maka dari itu, Bupati Tapsel melalui Dinas PMD dan Camat meminta ke Kades, agar sebagian DD untuk penanganan Covid-19 yang dialokasikan ke penyaluran BLT bagi masyarakat harus selektif dan profesional.

“Kami juga menekankan ke Kades agar proses pengusulan masyarakat yang menerima melalui musyawarah dan hasil penyalurannya juga harus Administrasinya Didokumentasikan dengan baik sehingga tidak menimbulkan kecemburuan masyarakat. Artinya, semua masyarakat yang berhak harus menerima BLT DD,” terang Bupati.

Greenpeace Kritik Pernyataan Bahlil Soal Tambang Raja Ampat

Sementara Kades Aek Badak Julu Hotlan Lubis melaporkan bahwa kegiatan itu diadakan dalam rangka penyaluran BLT DD mulai dari April hingga Agustus 2021. Adapun warga penerima manfaat BLT DD di Desa Aek Badak Julu yakni sebanyak 113 Kepala Keluarga (KK). Kades juga mengucapkan terimakasih ke Bupati Tapsel karena berkat bimbingannya penyaluran BLT DD di Desa Aek Badak Julu bisa terlaksana, ujarnya.

Turut hadir bersama Bupati, Kadis PMD Muhammad Yusuf, Kasatpol PP Tapsel Zulkifli Harahap, Camat Sayurmatinggi Emmy Farida SPd MM dan para warga penerima BLT DD dan warga sekitar. (BP/AA)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan