HarianBatakpos.com – Bursa Asia Pasifik bergerak di zona hijau pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (9/8/2024), terdorong oleh rilis data pasar tenaga kerja AS yang membaik. Data ini memicu sentimen positif di kalangan investor, mendorong penguatan di berbagai bursa saham utama Asia Pasifik.
Indeks saham Nikkei sempat melonjak lebih dari 2% pada awal perdagangan, mengikuti kenaikan tajam di Wall Street semalam setelah klaim pengangguran AS yang lebih rendah dari yang diharapkan. Hal ini meredakan kekhawatiran tentang resesi di ekonomi terbesar dunia, memberikan dorongan tambahan bagi pasar saham di kawasan Asia Pasifik.
Kemudian 15 menit berselang, Nikkei Stock Average yang terdiri dari 225 isu naik 555,52 poin, atau 1,59% menjadi 35.386,67. Sementara Indeks Topix yang lebih luas naik 30,72 poin, atau 1,25% ke posisi 2.492,42.
Bursa saham Korea Selatan juga mencatat kenaikan, dengan Indeks acuan KOSPI naik 37,87 poin, atau 1,48%, menjadi 2.594,60. Di antara saham-saham unggulan indeks, pembuat chip seperti Samsung Electronics dan SK Hynix mencatatkan penguatan yang signifikan, sementara pembuat baterai LG Energy Solution dan produsen mobil seperti Hyundai Motor dan Kia Corp juga mengalami peningkatan yang solid.
Dari bursa saham Australia, Indeks S&P/ASX 200 naik 0,7% menjadi sekitar 7.740 pada pembukaan pasar, memulihkan beberapa kerugian dari awal pekan ini. Penguatan ini didukung oleh pernyataan Gubernur Reserve Bank of Australia, Michele Bullock, yang menegaskan bahwa bank sentral siap menaikkan suku bunga lebih lanjut jika diperlukan untuk memerangi inflasi yang tetap menjadi risiko utama bagi ekonomi.
Di tengah prospek ekonomi global yang masih tidak pasti, bursa saham di kawasan Asia Pasifik berhasil mempertahankan momentum penguatan. Rilis data pasar tenaga kerja AS yang membaik telah memberikan angin segar bagi investor, meningkatkan optimisme bahwa resesi dapat dihindari dan pasar dapat terus bergerak positif.
Komentar