Padang Sidempuan-BP : Manasik Akbar Calon Jemaah Haji (Calhaj) se-Kota Padang Sidempuan di gelar di Pendopo Kantor Wali Kota Padang Sidempuan, Rabu (24/5-23).
Kakan Kemenag Padang Sidempuan, Masir Rambe MA dalam laporannya mengatakan bahwa keberangkatan Calhaj Kota Padang Sidempuan yang berada di kloter 19 dengan jumlah Jemaah Haji Regular berjumlah 320 orang dan 27 cadangan, total sebanyak 347 orang.
“Kemudian Calhaj yang menunda keberangkatan sebanyak 4 orang dan 1 orang meninggal dunia. Beberapa Calhaj Kota Padang Sidempuan bermutasi keluar daerah sebanyak 4 orang ke Kota Medan, 2 orang mutasi ke Kabupaten Madina, 2 orang mutasi ke Kota Sibolga, 2 orang mutasi ke Tapanuli Tengah dan 1 orang ke Semarang,” ungkapnya.
Komposisi akhir dari Kota Padang Sidempuan kloter-19 berjumlah 335 Calhaj, yang dimana 121 orang pria dan 214 perempuan, dengan rincian, Calhaj dari Kecamatan P. Sidempuan Utara 179 orang, Kecamatan Padang Sidempuan Selatan 78 orang, Kecamatan Padang Sidempuan Batunadua 29 orang, Padang Sidempuan Tenggara 22 orang, Padang Sidempuan Hutaimbaru 21 orang dan Kecamatan Padang Sidempuan Angkola Julu 5 orang, jelasnya.
Adapun Calhaj termuda atas nama Siti Desi Mardiah binti Arse berusia 28 tahun dari Kecamatan Padang Sidempuan Batunadua dan Calhaj yang tertua atas nama Hasan Basri bin Abdul Malik dengan usia 93 tahun 9 bulan dari Kecamatan Padang Sidempuan Utara.
“Calhaj Kota Padang Sidempuan berada di kloter-19 dan Insha Allah berjadwal masuk Asrama Haji Medan pada hari Sabtu, 10 Juni 2023 pukul 20.00 Wib” ungkapnya.
Masir juga menyampaikan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya terhadap apresiasi Pemko Padang Sidempuan yang telah menyediakan segala fasilitas baik sarana dan prasarana Manasik ini, tutupnya.
Sementara Wali Kota P. Sidempuan, Irsan Efendi Nasution SH, MM saat melepas Calhaj peserta manasik menyampaikan, dalam pelaksanaan Bimbingan Manasik Haji kali ini bagi kita sangat penting karena akan menyempurnakan kesiapan kepada Calhaj dari Kota P. Sidempuan.
“Banyak dari bapak-ibu Calhaj yang menunggu sekitar 12 tahun. Setelah saya diskusi dengan Kasi Haji Kemenag, banyak yang mendaftar ditahun 2012. Kami, Insha Allah juga akan menyiapkan apa saja yang diperlukan untuk kelancaran keberangkatan Calhaj nantinya,” ujar Irsan. BP/AA
Komentar