Paris, Harian Batakpos.com – CEO Telegram, Pavel Durov, ditangkap oleh polisi Prancis di bandara Le Bourget pada Sabtu (24/8) malam waktu setempat. Penangkapan Durov, yang terlibat dalam beberapa kasus kejahatan siber, mulai dari pengedaran narkoba hingga pencucian uang, menjadi berita utama di berbagai media internasional.
Saat ditangkap, Durov dilaporkan ditemani oleh Juli Vavilova, seorang perempuan berusia 24 tahun asal Dubai. Vavilova dikenal sebagai coach mata uang kripto dan streamir dengan 20.000 pengikut di Instagram. Ia memiliki ketertarikan di bidang gaming, mata uang kripto, dan linguistik, serta mahir berbahasa Inggris, Rusia, Spanyol, dan Arab. Hubungan antara Vavilova dan Durov menjadi subjek spekulasi luas, dengan banyak laporan yang menyebutkan bahwa ia adalah pacar Durov, yang berusia 29 tahun.
Komentar