Malang – Cinta pertama sering kali memberikan kesan yang mendalam dan tak terlupakan. Kisah mengharukan ini datang dari seorang nenek berusia 88 tahun, Elaine Hall, yang akhirnya menikahi cinta pertamanya, Roland Passaro, setelah 74 tahun terpisah, seperti dilansir dari Wolipop.detik.com.
Elaine Hall dan Roland Passaro pertama kali bertemu saat mereka duduk di bangku SMA, sekitar 74 tahun yang lalu. Keduanya saling jatuh cinta, namun tidak sempat menjalin hubungan pacaran karena kehidupan membawa mereka ke arah yang berbeda.
Di usia 18 tahun, Elaine menikahi suami pertamanya dan sejak saat itu, ia tidak pernah lagi bertemu dengan Roland, Jumat (17/5/2024).
Pada tahun 2003, Elaine dan Roland kembali bertemu di sebuah acara reuni sekolah. Saat itu, status keduanya sudah sama-sama single, memberikan kesempatan bagi mereka untuk menjalin kembali hubungan yang sempat terputus.
“Roland selalu punya tempat di hatiku selama bertahun-tahun. Aku bahkan sering memikirkannya, apakah dia bahagia atau memiliki hidup yang baik,” ungkap Elaine, seperti dikutip dari Today.
Setelah pertemuan di reuni tersebut, Elaine dan Roland mulai menjalin hubungan romantis. Meski begitu, mereka tidak pernah berencana untuk menikah. Selama 20 tahun, mereka menikmati kebersamaan sebagai sepasang kekasih.
Di usia senja, mereka memutuskan untuk mengikat janji suci pernikahan, sebuah keputusan yang diambil dengan penuh cinta dan kebahagiaan.
Pada usia 88 tahun, Elaine merasa sangat bahagia saat mengenakan gaun pengantin putih lengkap dengan veil. “Aku merasa seperti remaja 15 tahun lagi. Aku masih merasakan ‘kupu-kupu’ di perutku. Aku sangat mencintainya,” ungkap Elaine dengan penuh semangat. Roland pun menambahkan, “Rasanya menakjubkan menjadi pengantin baru di usia 90 tahun.”
Elaine mengungkapkan bahwa dia merasa tidak pantas mengenakan veil di usia 88 tahun, tetapi putrinya memaksanya untuk tetap tampil seperti pengantin.
“Aku merasa bahwa tidak pantas menggunakan veil di usia 88, tapi putriku memaksaku untuk tetap terlihat seperti pengantin,” ungkap wanita asal Florida itu. Perasaan yang dialaminya saat mengenakan baju pengantin putih dan veil memberikan kebahagiaan yang belum pernah ia rasakan sebelumnya.
Kisah Elaine dan Roland ini adalah bukti bahwa cinta sejati tidak mengenal batasan usia. Meskipun terpisah selama puluhan tahun, perasaan cinta mereka tetap hidup dan akhirnya membawa mereka bersama kembali di usia senja.
Kebersamaan mereka selama 20 tahun sebelum akhirnya memutuskan untuk menikah menunjukkan bahwa cinta dapat bertahan melalui berbagai rintangan dan ujian waktu.
Kisah cinta Elaine dan Roland ini memberikan inspirasi bagi banyak orang bahwa tidak ada kata terlambat untuk menemukan kebahagiaan dan cinta sejati. Kebersamaan mereka yang penuh cinta dan kebahagiaan di usia senja mengingatkan kita semua bahwa cinta dapat ditemukan dan dirayakan di segala usia.
Mereka menunjukkan bahwa cinta pertama memang memiliki tempat istimewa di hati, dan terkadang, takdir memberikan kesempatan kedua yang indah untuk merayakannya.
Elaine dan Roland kini menjalani hari-hari mereka sebagai pasangan yang baru menikah dengan penuh kebahagiaan dan rasa syukur.
Kisah mereka menjadi pengingat bahwa cinta yang tulus dan murni dapat bertahan sepanjang hidup, dan bahwa kebahagiaan sejati bisa ditemukan di setiap tahap kehidupan. Semoga perjalanan cinta mereka terus menginspirasi dan membawa kebahagiaan bagi mereka berdua.
Komentar