Penyanyi dangdut Clara Gopa, meskipun kesehariannya berada di Jakarta, rela pulang kampung ke Kota Malang hanya untuk menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2024, dilansir dari Okezone.
Meskipun kunjungannya hanya sehari, keputusannya menunjukkan keseriusan dan komitmennya terhadap proses demokrasi di Indonesia.
Clara, yang terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 57 RW 15 Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, berjalan kaki menuju TPS tersebut pada Rabu (14/2/2024), mengenakan pakaian biru yang khas.
Meskipun hanya sebentar, ia meluangkan waktu untuk berinteraksi dengan warga sekitar sebelum menggunakan hak suaranya.
“Ini pulang kampung demi nyoblos. Cuma satu hari, besok sudah balik ke Jakarta,” ungkap Clara, menunjukkan keputusannya untuk tetap berpartisipasi dalam proses pemilihan meskipun harus menempuh perjalanan jauh.
Meskipun harus mengeluarkan biaya tambahan untuk tiket pesawat yang mahal, Clara tidak gentar untuk melaksanakan tugas kewarganegaraannya.
Baginya, partisipasi dalam pemilihan umum adalah suatu kewajiban yang harus dipenuhi sebagai warga negara.
“Saya KTP Kota Malang, kemarin sempat sulit cari tiket. Sudah dapat harganya mahal,” jelasnya.
Motivasi Clara untuk hadir dalam Pemilu 2024 ini sangat kuat, terutama karena ia mengidolakan sosok Prabowo Subianto, Calon Presiden nomor urut 02.
Bahkan, ia menciptakan lagu khusus untuk Prabowo dengan judul ‘Prabowo Untuk Indonesia’, yang viral di media sosial.
“Ini seumur hidup baru pertama nyoblos, biasanya golput. Jadi antusias, sampai rela pulang kampung,” ujarnya dengan semangat.
Dalam pemilihan kali ini, Clara berharap Indonesia dapat memilih pemimpin yang mampu membawa negara ini menuju masa depan yang lebih baik, sesuai dengan cita-cita Indonesia Emas 2045. Meskipun memiliki idola politiknya sendiri, ia tetap memahami pentingnya partisipasi dalam proses demokrasi bagi kemajuan bangsa.
“Harapan saya, Indonesia lebih maju, pemilu sekarang untuk Indonesia emas dengan presiden yang tepat,” tuturnya.
Kunjungannya ke TPS 57 RW 15 tidak hanya sebagai tindakan individual, tetapi juga sebagai bagian dari gerakan yang lebih besar untuk meningkatkan partisipasi warga dalam proses demokrasi.
Dengan perjuangan dan semangat Clara, diharapkan kesadaran akan pentingnya hak pilih dapat semakin ditingkatkan di tengah masyarakat.
Sebagai informasi, TPS tersebut tercatat memiliki 208 pemilih, dengan perincian 98 laki-laki dan 110 perempuan, menunjukkan keragaman dan kesetaraan partisipasi dalam proses pemilihan.
Clara Gopa, dengan keputusannya untuk turut serta dalam Pemilu 2024, menjadi contoh bagi banyak orang tentang pentingnya hak suara dalam menjalankan tanggung jawab kewarganegaraan.
Komentar