Mancanegara Nasional Sejarah
Beranda » Berita » Daftar Hewan Purba yang Masih Bertahan Hidup Hingga Masa Kini

Daftar Hewan Purba yang Masih Bertahan Hidup Hingga Masa Kini

Sumber: traveloka.com

Dalam perjalanan evolusi panjang di bumi, banyak hewan purba yang telah punah dan hanya dikenal melalui fosil-fosil. Namun, ada juga sejumlah hewan purba yang berhasil bertahan dan masih hidup hingga saat ini.

 

Berikut ini adalah beberapa dari mereka, yang memiliki cara hidup unik, sehingga bisa bertahan hingga sejauh ini. Kisah hewan purba ini menyajikan cerita bagaimana ketangguhan dan adaptasi hewan-hewan purba membuat mereka masih eksis di dunia modern.

Mentan Temukan Pupuk Palsu Rugikan Petani Rp3,2 Triliun

 

Coelacanth

Coelacanth adalah ikan laut dalam yang diyakini telah punah lebih dari 66 juta tahun yang lalu. Namun, pada tahun 1938, seekor coelacanth hidup ditemukan di perairan lepas pantai Afrika Selatan. Ikan ini memiliki ciri khas yaitu sirip pectoral dan pelvic yang mirip dengan kaki, dan pernapasan menggunakan insang dan paru-paru. Coelacanth menjadi salah satu penemuan yang paling mengejutkan dalam biologi laut.

 

Horseshoe Crab

Kelomang kuda atau horseshoe crab telah ada selama lebih dari 450 juta tahun dan masih hidup hingga saat ini. Meskipun namanya mencirikan bentuk cangkangnya yang menyerupai sepatu kuda, kelomang ini sebenarnya lebih terkait dengan laba-laba dan kalajengking. Kelomang kuda memiliki peran penting dalam ilmu biologi dan medis, terutama dalam pengujian keamanan vaksin dan peralatan medis.

Mensesneg Klarifikasi Isu Penugasan Wapres Gibran untuk Pembangunan Papua

 

Kasuari

Memiliki karakteristik yang sangat unik, Kasuari merupakan spesies burung tak bisa terbang dan dikenal juga sebagai salah satu spesies burung terbesar yang ada di bumi saat ini. Berasal dari hutan tropis Australia dan Asia Tenggara, burung ini diduga telah hidup di bumi sejak 60 juta tahun yang lalu. Bahkan karakteristiknya yang dianggap mirip dengan spesies dinosaurus ‘velociraptor’ kerap membuat hewan purba yang masih hidup ini dianggap masih berkerabat dengan dinosaurus.

 

Babi Rusa

Telah masuk dalam kategori langka dan dilindungi, Babi Rusa adalah hewan purba yang masih hidup lainnya yang bisa Anda jumpai di Indonesia. Memiliki bentuk layaknya babi, ciri khas dari hewan purba ini adalah keberadaan gading raksasa yang tumbuh melengkung ke atas. Bukti bahwa hewan ini telah ada sejak masa purba adalah ditemukannya lukisan-lukisan yang menggambarkan hewan ini di gua purba. Lukisan ini diduga telah ada sejak 35,000 tahun yang lalu.

 

Alligator dan Buaya

Alligator dan buaya adalah keturunan dari kelompok reptil yang sudah ada sejak zaman dinosaurus, sekitar 37 juta tahun yang lalu. Meskipun spesies tertentu telah punah, beberapa di antaranya masih bertahan dan mendiami berbagai habitat di seluruh dunia. Alligator dan buaya dikenal sebagai predator efisien dan telah mengalami sedikit perubahan evolusi selama jutaan tahun.

 

Burung Unta

Burung unta adalah salah satu burung purba yang masih bertahan hingga masa kini. Mereka adalah keturunan dari kelompok burung yang hidup bersama dengan dinosaurus sekitar 65 juta tahun yang lalu. Burung unta memiliki adaptasi khusus, seperti sayap yang telah berubah menjadi kaki yang kuat untuk berlari, membuatnya menjadi burung terbesar dan tercepat di darat.

 

Komodo

Menjadi salah satu yang terpopuler diantara yang lainnya dalam daftar hewan purba yang masih hidup dalam daftar ini, adalah Komodo. Kadal raksasa yang berhabitat asli di Pulau Komodo dan beberapa pulau disekitarnya di kepulauan Nusa Tenggara, hewan purba yang masih hidup ini diduga telah ada sejak 4 juta tahun yang lalu. Hal ini dibuktikan dengan ditemukannya fosil komodo di wilayah timur Australia yang diduga berusia 4 juta tahun.

 

Keberadaan hewan-hewan purba yang masih hidup hingga saat ini adalah bukti keajaiban adaptasi dan ketahanan alam. Meskipun telah melewati perubahan iklim dan lingkungan selama jutaan tahun, hewan-hewan ini tetap menjadi penanda sejarah panjang kehidupan di planet bumi. Keberlanjutan spesies ini juga menjadi tanggung jawab kita untuk melestarikan keberagaman hayati dan menjaga keseimbangan ekosistem di mana mereka hidup.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *