Ekbis
Beranda » Berita » Daftar Miliarder Batu Bara di Indonesia di Tengah Penurunan Harga Komoditas

Daftar Miliarder Batu Bara di Indonesia di Tengah Penurunan Harga Komoditas

Daftar Miliarder Batu Bara di Indonesia di Tengah Penurunan Harga Komoditas
Daftar Miliarder Batu Bara di Indonesia di Tengah Penurunan Harga Komoditas

Jakarta, Harian Batakpos.com – Meskipun harga batu bara global mengalami penurunan, deretan pengusaha batu bara di Indonesia tetap memegang posisi sebagai miliarder terkaya. Penurunan harga batu bara dipicu oleh penguatan harga gas alam, mengingat kedua komoditas ini saling bersubstitusi, yang menyebabkan hubungan negatif antara keduanya.

Menurut data Refinitiv, harga batu bara global acuan Newcastle pada perdagangan Kamis (29/8/2024) mengalami penurunan sebesar 0,52% menjadi US$143,25 per ton. Sementara itu, harga gas alam menunjukkan penguatan setelah Commodity Weather Group mengumumkan prakiraan cuaca yang lebih dingin di sebagian besar wilayah timur AS pada periode 3-7 September.

Walaupun harga komoditas batu bara menunjukkan fluktuasi, para taipan di sektor batu bara tetap solid sebagai miliarder terkaya di Tanah Air. Berikut adalah daftar 5 pengusaha batu bara teratas di Indonesia:

Menko Zulhas Tekankan Konsumsi Susu Lokal, Strategi Tingkatkan Gizi Anak Indonesia

1. Low Tuck Kwong

Low Tuck Kwong adalah pengusaha sukses Indonesia dan pemilik PT Bayan Resources Tbk (BYAN), yang merupakan salah satu perusahaan tambang batu bara terkemuka di bursa domestik. Kapitalisasi pasar BYAN saat ini mencapai Rp 565 triliun. Meski harta kekayaannya mengalami penurunan sebesar US$ 467 juta, menurut Forbes Real Time Billionaires, Jumat (26/8/2024), kekayaan Low Tuck Kwong mencapai US$ 24,2 miliar atau Rp 373,21 triliun, menjadikannya sebagai orang terkaya ke-4 di Indonesia.

2. Keluarga Widjaja

Keluarga Widjaja, yang dipimpin oleh mendiang Eka Tjipta Widjaja, menguasai Sinar Mas Group dan memiliki PT Dian Swastika Sentosa Tbk (DSSA) yang bergerak dalam bidang energi dan infrastruktur. Anak perusahaan DSSA, seperti PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) dan Golden Energy and Resources Ltd. (GEAR), menjadi kontribusi utama dalam sektor batu bara. Kekayaan keluarga Widjaja berdasarkan Forbes 2023 mencapai US$ 10,8 miliar atau Rp 168,3 triliun.

Investasi Rp1.627 Triliun! Indonesia-Singapura Bangun Panel Surya dan Kawasan Industri Hijau

3. Garibaldi Thohir

Garibaldi Thohir, kakak Menteri BUMN Erick Thohir, bersama TP Rachmat dan Edwin Soeryadjaya, mendirikan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO). Adaro memiliki lokasi penambangan di Pulau Sumatra, Kalimantan, dan Australia. Pada akhir 2023, Forbes mencatat kekayaan Garibaldi Thohir sebesar US$ 3,3 miliar atau Rp 51,29 triliun, menempatkannya sebagai orang terkaya ke-17 di Indonesia.

4. Kiki Barki

Kiki Barki adalah pendiri PT Harum Energi Tbk (HRUM) dan memiliki saham mayoritas di perusahaan tersebut. Selain itu, Kiki juga memiliki tambang batubara Tanito Harum. Berdasarkan Forbes Real Time Billionaires, Jumat (30/8/2024), kekayaan Kiki Barki tercatat sebesar US$ 1,5 miliar atau Rp 23,13 triliun.

5. Edwin Soeryadjaya

Edwin Soeryadjaya, pendiri Saratoga Investama Sedaya, memulai karirnya di sektor keuangan sebelum beralih ke pertambangan batu bara. Pada 2024, Forbes mencatat kekayaan Edwin Soeryadjaya sebesar US$ 1,3 miliar atau Rp 20,04 triliun.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan