Daftar Tempat Bersejarah yang Tidak Boleh Dilewati Pesawat Komersial
Seiring perkembangan transportasi udara yang pesat, banyak tempat bersejarah tak bisa dilalui oleh pesawat. Meskipun pesawat modern mampu menjelajahi langit dengan teknologi canggih, ada beberapa lokasi yang sengaja dihindari untuk melindungi keberlanjutan dan integritas budaya atau lingkungan.
6 Tempat yang Tidak Boleh Dilewati Pesawat
1. Machu Picchu, Peru
Salah satu situs arkeologi paling ikonik di dunia, Machu Picchu, terletak di pegunungan Andes Peru. Pendaratan pesawat di dekat situs ini dianggap berpotensi merusak bangunan kuno dan lingkungan alami sekitarnya. Oleh karena itu, peziarah dan pengunjung harus menggunakan moda transportasi darat dan berjalan kaki untuk mencapai keajaiban arkeologi ini.
2. Mekkah
Kota suci umat Islam Mekah di Arab Saudi sebenarnya bisa jadi bagian rute penerbangan ke Jeddah atau Riyadh, ibu kota Arab Saud, seperti dikutip dari Simple Flying. Tetapi, berdasarkan pertimbangan keagamaan, tanda penghormatan bagi situs suci agama Islam, dan pusat ziarah haji, maskapai penerbangan tidak boleh memasuki area Mekah dan dilarang terbang di atas Ka’bah.
3. Stonehenge, Inggris
Situs prasejarah Stonehenge, dengan batu-batu raksasanya yang misterius, merupakan tempat bersejarah yang tidak boleh dilalui pesawat. Kebijakan ini diambil untuk melindungi struktur batu kuno ini dari getaran dan dampak polusi udara yang dapat merusak keawetan dan integritas situs.
4. Pathenon, Yunani
Pesawat penumpang dilarang melintasi Parthenon, Athena, Yunani di bawah ketinggian 5.000 kaki. Seperti Machu Picchu, Parthenon juga menjadi tempat situs bersejarah. Salah satunya yaitu Acropolis, kuil untuk dewi Yunani Kuno Athena.
5. Gurun Nazca, Peru
Terkenal dengan garis-garis raksasa misterius yang terpahat di tanahnya, Gurun Nazca adalah tempat bersejarah yang tidak dapat dijangkau oleh pesawat komersial. Penggunaan pesawat di atas area ini diatur dengan ketat untuk mencegah kerusakan oleh penerbangan rendah yang dapat memengaruhi situs prasejarah ini.
6. Taj Mahal
Monumen keajaiban dunia Taj Mahal merupakan no-fly zone, termasuk untuk drone. Drone dilarang terbang di atas Taj Mahal setelah polisi mendapati sejumlah turis menerbangkannya di dekat kawasan ini pada November 2019.
Melarang pesawat dari tempat-tempat bersejarah tertentu memang dapat menyulitkan aksesibilitas, namun tindakan ini juga merupakan bentuk pelestarian dan keberlanjutan. Melalui pendekatan yang bijaksana terhadap pariwisata dan transportasi, tempat-tempat bersejarah ini dapat tetap dilestarikan untuk generasi mendatang, memungkinkan kita untuk terus memahami dan menghargai warisan budaya dan alam dunia.
Sumber: kompas.com, detik.com
Komentar