Perbaungan-BP: Sekolah Dasar Negeri (SDN) No 101936 Kelurahan Batang Terap, Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) dalam penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) patut dipertanyakan.
Dana Alokasi BOS tersebut ada dugaan di praktik korupsi pada pengelolaannya. Pasalnya, ditemukannya berbagai kejanggalan terkait ketidak sesuaian dengan petunjuk teknis dalam Rencana Anggaran Kegiatan Sekolah (RKAS) sesuai Petunjuk Pelaksanaan (Juknis) dana BOS.
Dihal lain, transparansi anggaran dana Bos yang tidak dipajang disekolahan dan diketahui oleh publik serta diketahui oleh pihak komite sekolah.
“Belakangan ini, semenjak 1 Tahun anak anak tidak masuk ke sekolah karena Pandemi Covid-19 tidak ada perawatan mas, lihat saja seperti plafon ruang kelas itu, cat dinding sekolahan, ruang perpustakaan tidak terawat “, menurut nara sumber wali murid yang enggan ditulis namanya di media ini saat menanyakan tentang sekolah tersebut.
Saat awak media ini menyambangi lokasi sekolah untuk konfirmasi langsung atas kebenaran tentang pemanfaatan dana Bos kepada pengguna anggaran yaitu Kepala Sekolah, bukan jawaban yang memuaskan di dapat untuk konfirmasi prihal tersebut, malah.
” Dana Bos kami belum keluar Pak… jadi untuk anggaran perawatan belum dapat dilakukan sambil bergumam dan ucapan kan….Maaf Pak, Konfirmasi nya lain waktu, soalnya kami lagi Rapat dan jika ditunggu pasti nya lama “, ungkap Masnun S.Pd (Kepala Sekolah SDN No : 101936).
Kemudian persoalan lain nya pada sekolahan tersebut memang benar banyak ditemukan asbes yang runtuh serta ventilasi udara ruang kelas bolong bolong dan warna gedung sekolah tampak kusam.
Menindaklanjuti untuk pemberitaan, awak media mencoba konfirmasi kepada Koordinator wilayah ( Korwil ) untuk Kecamatan Perbaungan Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai belum bisa ditemui hingga berita ini ditulis. (BP/MY)
Komentar