27 Kasus Covid-19 Terbaru Ditemukan di Surabaya Warga Diminta Waspada Penularan Lokal | AS Serang Fasilitas Nuklir Iran, Dunia Bereaksi Keras | TEROR BOM LAGI! Pesawat Saudia Mendarat Darurat di Kualanamu, 387 Penumpang Selamat | Sempat Jadi Sengketa, Ahli Geologi ini Ungkap Potensi Migas di 4 Pulau Seputaran Cekungan Sibolga | Kabinda Sumut, Brigjen TNI M. Nasrulloh Nasution Ucapkan Selamat Memperingati Wafatnya Raja Sisingamangaraja XII |

Kesehatan

Beranda » Berita » Dari Usia hingga Gaya Hidup: Penyebab Sakit Ginjal yang Perlu Diwaspadai

Dari Usia hingga Gaya Hidup: Penyebab Sakit Ginjal yang Perlu Diwaspadai

6 bulan yang lalu •

Medan, HarianBatakpos.com – Sakit ginjal merupakan kondisi serius yang dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan. Berbagai faktor, mulai dari usia hingga keturunan, dapat menjadi penyebab sakit ginjal.

Sayangnya, banyak orang tidak menyadari kondisi ini hingga telah mencapai tahap parah. Oleh karena itu, penting untuk mengenali penyebabnya agar dapat mencegah penyakit ini.

Dalam tubuh manusia, terdapat dua buah ginjal yang terletak di dekat tulang rusuk bagian belakang.

Baca Juga : 27 Kasus Covid-19 Terbaru Ditemukan di Surabaya Warga Diminta Waspada Penularan Lokal

Ginjal memiliki banyak fungsi penting, termasuk menjaga keseimbangan cairan tubuh dan memproduksi hormon untuk sel darah merah.

Kerusakan ginjal dapat mengakibatkan masalah seperti gangguan elektrolit dan anemia. Jika tidak ditangani, penyakit ginjal bisa berujung pada kerusakan ginjal permanen atau bahkan kematian CNBC Indonesia, dikutip dari alodokter.com.

Berbagai Penyebab Sakit Ginjal

Berikut adalah lima penyebab sakit ginjal yang perlu Anda waspadai:

Faktor Usia:

Baca Juga : Mata Anak Belekan? Ini 7 Penyebab yang Perlu Diwaspadai

Fungsi ginjal cenderung menurun seiring bertambahnya usia. Lansia, terutama mereka yang berusia 60 tahun ke atas, lebih rentan terhadap sakit ginjal.

Penyakit Tertentu:

Penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung dapat merusak pembuluh darah di ginjal. “Penyakit-penyakit tersebut lama-kelamaan bisa membuat aliran darah di ginjal tidak lancar,” demikian peringatan dari Kemenkes RI.

Efek Samping Obat-obatan:

Beberapa obat, seperti antibiotik dan diuretik, dapat menyebabkan kerusakan ginjal jika digunakan dalam dosis tinggi atau terlalu sering.

Oleh karena itu, konsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat sangat dianjurkan.

Gaya Hidup Kurang Sehat:

Kebiasaan buruk seperti kurang minum air, pola makan tidak sehat, dan kurang tidur dapat meningkatkan risiko sakit ginjal. “Kebiasaan merokok atau mengonsumsi alkohol berlebihan juga berkontribusi terhadap masalah ginjal,” ujar para ahli.

Faktor Keturunan:

Beberapa jenis penyakit ginjal, seperti penyakit ginjal polikistik, dapat diturunkan dalam keluarga. Meskipun tidak umum, penting untuk menyadari risiko ini.

Meskipun beberapa faktor penyebab sakit ginjal tidak dapat dihindari, Anda dapat mengambil langkah-langkah pencegahan.

Dengan menjalani gaya hidup sehat dan rutin memeriksakan kesehatan, Anda dapat menjaga fungsi ginjal dan mencegah penyakit ini.