Daerah Padang Sidimpuan
Beranda » Berita » Di Hadapan Menko Perekonomian, Bupati Optimis Sektor Pertanian Pulihkan Ekonomi Rakyat Tapsel

Di Hadapan Menko Perekonomian, Bupati Optimis Sektor Pertanian Pulihkan Ekonomi Rakyat Tapsel

Bupati Tapsel H Dolly Pasaribu SPt, MM saat Rakor secara Virtual dengan Menko Perekonomian RI, Airlangga Hartarto dari Eks Kantor Bupati Tapsel, Kamis (9/9-21). Foto : BP/Ist

Tapsel-BP : Berdasarkan data yang diperoleh Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Tapsel, dalam kurun waktu dua pekan terakhir, kasus terkonfirmasi positif Corona di Tapanuli Selatan mengalami penurunan. Namun demikian, berdasarkan data terakhir Satgas Covid-19 Tapsel yang terkonfirmasi positif hanya 1 orang.

Demikian diungkapkan Bupati Tapsel Dolly Pasaribu SPt, MM dalam Rapat Koordinasi (Rakor), Monitoring dan Evaluasi perkembangan Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara serta penyerahan TPID Award 2021, melalui Virtual yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Eks Kantor Bupati Tapsel Jalan Kenanga Kota Padangsidimpuan, Kamis (9/9-21).

Dijelaskan Dolly bahwa yang kami fokuskan sekarang ini sebagaimana arahan Pak Menteri Airlangga Hartarto, adalah penguatan di bidang ekonomi, rata-rata sudah kami lihat juga, bahwa sektor penyumbang Perekonomian Nasional termasuk di Tapsel adalah dari sektor Pertanian, papar Bupati.

Profil M Anwar Wali Kota Jakarta Selatan

Bupati juga mengaku, beberapa waktu belakangan, pihaknya bersama Dinas Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan terus mendorong para Petani dengan melakukan berbagai upaya guna penguatan di Sektor Pertanian. Salah satunya adalah dengan menghadirkan Koperasi Usaha Rakyat (KUR) Tani bekerjasama dengan Bank BNI dan Bank Sumut.

“Karena kami melihat di daerah lain telah berhasil dengan program KUR Tani ini, sesudah mempelajari skim pembiayaan tersebut, kami semakin yakin Petani Tapsel akan sangat terbantu dengan program itu. Mudah-mudahan, masyarakat Petani dapat terdorong kesejahteraannya, juga dapat mendorong kesejahteraan seluruh masyarakat Tapsel sehingga visi-misi pembangunan Tapsel terlaksana,” ungkap Bupati.

Dengan KUR Tani sambung Bupati, Petani diberikan permodalan dengan margin yang rendah. Kemudian, apabila harga pasar dari panen menurun, pihaknya juga telah bekerjasama dengan Bulog, agar membeli hasil bumi dari Petani, khususnya Padi atau Beras. Seandainya terjadi Force Majeure, gagal panen sampai 75 persen, pihak Jasindo akan menjamin pengembalian fasilitas pinjaman. Skim seperti ini aman dan sangat meringankan Petani.

“Secara khusus Pak Menko memberi apresiasi upaya kami dan mengajak daerah lain untuk mengambil langkah yang sama, artinya ini malah memotivasi kami untuk mendorong para Petani kita, untuk memanfaatkan fasilitas ini. Karena ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di masa pandemi,” tutup Bupati.

Profil Syamsul Auliya dan Ammy Amalia, Bupati dan Wakil Bupati Cilacap Terpilih

Turut hadir pada Rakor tersebut, Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj SH, SIK, MH, Dandim 0212/TS Letkol Inf Rooy Chandra Sihombing SIP, Kajari Tapsel Antoni Setiawan SH, MH, Sekdakab Tapsel Drs Parulian Nasution MM, Asisten II Moh Said, dan pimpinan OPD terkait. (BP/AA)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *