Kota Medan
Beranda ยป Berita ยป Digerebek Polisi, Rumah di Medan Diduga Jadi Markas Begal Motor

Digerebek Polisi, Rumah di Medan Diduga Jadi Markas Begal Motor

Digerebek Polisi, Rumah di Medan Diduga Jadi Markas Begal Motor
Suasana rumah warga yang diduga menjadi gudang penyimpanan sepeda motor hasil begal. (Foto: Kompas.com)

Medan, harianbatakpos.com โ€“ Sebuah rumah di Jalan Cengkeh Raya, Kota Medan, Sumatera Utara, digerebek polisi karena diduga menjadi tempat penampungan sepeda motor hasil begal. Penggerebekan rumah sarang begal ini viral di media sosial dan menyita perhatian warga setempat.

Dalam video berdurasi singkat yang beredar luas di media sosial, tampak sejumlah personel kepolisian dari Polrestabes Medan berada di depan rumah tersebut. Dari dalam rumah itu, polisi mengeluarkan puluhan sepeda motor yang diduga hasil kejahatan begal. Warga sekitar tampak berkerumun menyaksikan penggerebekan rumah yang diduga menjadi tempat penyimpanan barang curian ini.

Kepala Unit Resmob Satuan Reskrim Polrestabes Medan, Iptu Eko Sanjaya, membenarkan adanya penggerebekan tersebut. Ia menyebutkan bahwa operasi dilakukan pada Minggu (8/6/2025) dini hari dan berhasil mengamankan puluhan kendaraan serta sejumlah terduga pelaku kejahatan.

Ijeck: Izin Tambang di Raja Ampat Terbit Sebelum Bahlil Jabat Menteri ESDM

“Benar, saat ini lagi dalam pengembangan. Nanti akan kami sampaikan lebih lanjut,” ujar Iptu Eko Sanjaya dalam keterangan resminya dikutip dari kompas.com, Senin (9/6/2025).

Riko, seorang warga sekitar, mengaku terkejut rumah tersebut menjadi sorotan polisi. Menurutnya, rumah itu dihuni satu keluarga, dan tidak pernah terlihat aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan begal motor atau penadah motor curian.

“Setahu saya, suaminya tukang las. Saya sering lihat dia kerja sampai malam. Istrinya kerja di salon, dan mereka punya dua anak yang masih kuliah. Makanya saya kaget juga, kok bisa begitu,” ungkap Riko.

Ia juga menambahkan bahwa dirinya jarang berinteraksi dengan pemilik rumah, namun beberapa kali mendengar keributan dari dalam rumah tersebut.

๐— ๐—ฎ๐˜๐—ฎ-๐— ๐—ฎ๐˜๐—ฎ ๐—”๐˜€๐—ถ๐—ป๐—ด ๐—ฑ๐—ถ ๐—œ๐—ป๐—ฑ๐—ผ๐—ป๐—ฒ๐˜€๐—ถ๐—ฎ: ๐—ฃ๐—ฒ๐—ฟ๐—บ๐—ฎ๐—ถ๐—ป๐—ฎ๐—ป ๐—ฆ๐—ต๐—ฎ๐—ฑ๐—ผ๐˜„๐˜€ ๐—ฑ๐—ฎ๐—น๐—ฎ๐—บ ๐—š๐—ฒ๐—ผ๐—ฝ๐—ผ๐—น๐—ถ๐˜๐—ถ๐—ธ

Hingga saat ini, Polrestabes Medan masih terus melakukan pendalaman kasus untuk mengungkap jaringan begal dan penadah motor curian di Kota Medan yang diduga berkaitan dengan rumah tersebut.

Ikuti saluran harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *