Padangsidimpuan-BP: Pemerintah Kota (Pemko) Padangsidimpuan melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Padangsidimpuan menggelar Sosialisasi Terkait Dengan Berita Hoax bertempat di Aula Kantor Walikota Pangsididimpuan, yang diikuti tujuh puluh (70) peserta terdiri dari wartawan media cetak, online dan elektronik yang biasa meliput di Kota Padangsidimpuan, Kamis (22/11-2018).
Acara yang menghadirkan narasumber Kasi Sandi Telekomunikasi dan Keamanan Informasi Dinas Kominfo Provsu Thamrin Dedy Sunarto ST berjalan dengan lancar dan sukses yang dipandu moderator Kadis Kominfo Islahuddin Nasution SSos yang mengharapkan melalui sosialisasi ini dapat mengurangi korban penyebaran informasi bohong (hoax) bagi warga masyarakat khususnya Kota Padangsidimpuan.
Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution SH dalam sambutannya mengatakan bahwa kita dari Pemko melalui Kominfo berkeinginan yang kuat membuka diri kepada media agar tidak ada informasi keliru yang kita harapkan karena dengan mis komunikasi akan menimbulkan bias. “Mari kita berdiskusi terkait program yang berjalan, kita selalu open managemen terkait program Pemko kedepan,” katanya.
Irsan juga mengakui bahwa tanpa media semua program tidak tersosialisasi kepada masyarakat.
“Kita berharap para wartawan yang menjadi peserta hari ini lebih memahami terkait dengan berita hoax sehingga warga masyarakat pengguna media sosial tidak terjebak didalamnya,” ungkapnya.
Sementara narasumber dari Kominfo Provsu Thamrin Dedy Sunarto ST pada paparannya dihadapan peserta mengatakan bahwa kita harus memahami dan melihat apa saja yang masuk dan dikatakan berita hoax. Dan bagaimana perkembangan informasi melalui medsos dewasa ini, ujarnya.
Sebelumnya Kadis Kominfo Padangsidimpuan Islahuddin Nasution SSos dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi terkait dengan berita hoax bertujuan untuk membuka keran yang selama ini tertutup dan membangun silaturahmi. Dengan kegiatan ini semoga ada masukan positif dalam meningkatkan pembangunan Kota Padangsidimpuan lebih baik ke depan. Ini juga sebagai program lanjutan 100 hari kerja Walikota Padangsidimpuan, ujarnya. (BP/PS-1)
Komentar