Medan-BP: Satuan Pengamanan (Satpam) merupakan profesi yang sangat mulia dan diharapkan menjadi perpanjangan tangan dari bagian tugas tugas kepolisian dalam menjaga keamanan sehingga tercipta suasana aman terutama di lingkungan kerja masing-masing.
Penegasan tersebut diungkap oleh Kapolda Sumut, Irjen Polisi Martuani Sormin yang diwakili Direktur Binmas, Kombes Pol Sofyan Hidayat dalam pengarahannya saat merayakan Dirgahayu ke 40 Satuan Pengamanan di Hotel Garuda Medan Selasa 2 Februari 2021.
“Busana Satpam hampir mirip dengan Polri sehingga dituntut agar menyesuaikan perilaku di lapangan demi menjaga citra yang positif di tengah tengah masyarakat,” kata Sofyan.
Perayaan yang dihadiri semua pengurus Badan Usaha Jasa Pengamanan seperti Safrul Daulay.SH.MM, sebagai ketua Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (Abujapi), Ibrahim Tarigan, Ketua APSI Sumut dan beberapa pengurus lainnya.
“Sebagai mitra kerja, Satpam yang tugas utamanya menjaga keamanan di lingkungan kerja harus tegas namun tetap humanis serta mempunyai kebanggaan menjadi anggota Satpam,” ungkapnya.
Ke depan, Kepolisian akan meningkatkan kerjasama dengan semua badan usaha jasa pengamanan sehingga tupoksi anggota Satpam itu bisa berjalan dengan baik.
“Saya percaya pimpinan BUJP mempunyai komitmen untuk selalu membina anggota Satpam termasuk melakukan pendidikan Satpam, sehingga mempunyai sertifikasi,” terangnya.
Sebelumnya Ketua Abujapi Safrul Daulay, SH MM, mengatakan HUT Satpam kali ini berbeda dari tahun sebelumnya sebab tahun ini dilakukan secara virtual atau daring secara nasional untuk seluruh Indonesia.
Untuk Sumut kata Safrul, dilakukan gabungan antara Poldasu, Abujapi, APSi, BUJP dan Pengguna Security di Sumut.
Tema yang diambil dalam HUT Satpam ke 40 adalah ‘Tingkatkan Profesionalisme dan Kompetensi Satuan Pengamanan Menjadi Profesi yang Membanggakan dan Bermartabat’
“Tema kali ini sesuai dan sejalan dengan Peraturan Polisi No 4 Tahun 2020 yang mengatur tata cara berpakaian anggota Satpam,” ujarnya.
Kemudian terkait jenjang pendidikan anggota Satpam meliputi Gada Pratama, Gada Madya dan Gada Utama serta mengikuti Sertifikasi Bidang Satpam.
“Dengan demikian seorang Satpam harus profesional dalam bertugas sesuai Tupoksinya, mempunyai etika, tatakrama serta sopan santun dan bermartabat,” tuturnya.
Sementara itu Irjen Pol Suwondo, mewakili Kabaharkam Mabes Polri dalam pengarahan yang dilakukan secara virtual ke seluruh Indonesia mengingatkan bahwa Satpam merupakan pekerjaan mulia dan sangat penting dalam menciptakan keamanan terutama di lingkungan kerja masing-masing.
Ditegaskannya pula bahwa pakaian baru personil Satpam yang mirip dengan Polri mempunyai makna filosofi yang dalam, sehingga citranya harus dijaga setiap anggota Satpam dengan selalu menjaga perilaku yang baik.
Acara ditutup dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Dir Binmas Polda Sumut yang diberikan kepada dua anggota Satpam. (BP/Reza)
Komentar