Tapanuli Selatan, Harianbatakpos.com – Kisruh yang terjadi di BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) yaitu TSM (Tapanuli Selatan Membangun) terkait dugaan Korupsi Direktur PT. TSM Yunus Hutasuhut diminta ketegasan Asisten 1 Tapsel selaku komisaris menjelaskan kepada publik secara transparan, apa sesungguhnya yang terjadi pada BUMD ini, saya minta jangan ditutup-tutupi, karena masyarakat butuh kepastian mengungkap dugaan korupsi di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT. Tapanuli Selatan Membangun (TSM), atau kuat dugaan keterlibatan?.Saya akan mengawal kasus ini sampai tuntas.
Saya prihatin dan menyayangkan sikap Dirut BUMD TSM yang sengaja membangkang hasil RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) dan perintah lisan Bupati tanpa persetujuan DPRD Tapsel beliau berani mengunakan dana padahal sudah dilarang, kenapa masih digunakan? Apakah ada kaitan jabatan Dirut TSM dengan jabatan dalam.TS (Tim Sukses) pasangan Calon Bupati Dolly Parlindungan Psaribu?
“ini saatnya Bapak Gus Irawan Pasaribu menegaskan komitmennya pada pembenahan BUMD TSM?
Berdasarkan informasi diperolehnya, tanggal 22 Mei 2024 PT. TSM mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Dihadiri Pemegang Saham cq Bupati Tapsel Dolly Pasaribu, Komisaris Hamdan Zen, Direktur Muhammad Yunus Hutasuhut.
Akademisi UIN Sumut dan Putra Tapsel Dr. Suheri Harahap menilai uang yang terlanjur digunakan harus dikembalikan Direktur ke kas TSM, oleh Yunus Hutasuhut selaku Direktur.
Komentar