Langkat-BP: Dua orang pria pengedar uang palsu diamankan Polsek Padang Tualang dari dua lokasi berbeda. Keduanya bernama M.Hapri Ginting alias Hapit (32) dan Jeni Indrawan (33).
Paur Subbag Humas Polres Langkat Aiptu Yasir Rahman saat dikonfirmasi mengatakan, penangkapan berawal saat petugas menerima imformasi dari masyarakat pada hari Senin (16/11/2028) bahwa ada laki-laki yang tidak dikenal yang curigai telah melakukan pencurian barang-barang aksesoris hp dalam konter di Dusun karang Sari Desa Tanjung Putus.
Selanjutnya, pelapor bersama saksi mengamankan terlapor ke Polsek Padang Tualang. Saat dilakukan pengeledahan dalam dompet M.Hapri alias Hapit ditemukan 7 lembar uang kertas pecahan Rp 50.000 yang diduga palsu. Terlapor mengakui bahwa dia bersama rekannya bernama Jeni sengaja memalsukan mata uang kertas di Kelurahan Paya Roba Kecamatan Binjai Barat Kota Binjai.
“Pelapor juga mengaku bahwa sebagian lagi uang palsu di simpan di dalam jok sepeda motor yang di tumpanginya. setelah dilakukan pengeledahan pelapor menyita 63 lembar uang palsu pecahan Rp50 ribu dari sepeda motor supra fit,” jelasnya.
Pada hari selasa (17/11/ 2020) sekira pukul 02.30 Wib, terlapor Jeni Indrawan diamankan petugas tepatnya di Paya Roba Kecamatan Binjai Barat beserta disita sebuah gunting dan sebuah pisau karter serta lebih kurang 100 lembar kertas HVS F4 dan rol plastik.
Menurut terlapor Jeni, dia menggunakan alat printer untuk mengcopy uang palsu, sedangkan peran terlapor Hapit mengunting dan mengedarkan uang palsu tersebut dengan tujuan mencari keuntungan secara melawan hukum,” ucapnya.
Guna proses penyelidikan dan penyidikan, terlapor berikut barang bukti diamankan ke Polsek Padang Tualang.(BP/L1)
Komentar