Kesehatan
Beranda » Berita » Faktor Penyebab Tingginya Angka Kematian Ibu Hamil di Indonesia

Faktor Penyebab Tingginya Angka Kematian Ibu Hamil di Indonesia

Ilustrasi ibu hamil (detik.com)
Ilustrasi ibu hamil (detik.com)

Medan,  HarianBatakpos.com – Kematian ibu hamil di Indonesia masih menjadi masalah serius, dengan angka yang tergolong tinggi di Asia Tenggara. Dokter spesialis obstetri dan ginekologi, dr. Arief Gazali, Sp.OG, mengungkapkan tiga masalah utama kesehatan yang sering memicu komplikasi pada ibu hamil: preeklamsia, anemia, dan infeksi. Ketiga kondisi ini berkontribusi signifikan terhadap tingginya angka kematian ibu di Tanah Air.

Preeklamsia: Tanda Awal yang Harus Diwaspadai

Preeklamsia merupakan kondisi tekanan darah tinggi mendadak yang dapat terdeteksi sejak trimester pertama kehamilan. Menurut dr. Arief, salah satu tanda awalnya adalah gangguan aliran darah yang sering kali disebabkan oleh kekurangan mikronutrien, seperti kalsium. Jika tidak ditangani dengan baik, risiko komplikasi dan kematian ibu hamil dapat meningkat drastis. “Kadang ibu rutin kontrol tiap bulan, tapi tiba-tiba muncul preeklamsia atau pendarahan,” kata Arief.

Anemia: Risiko yang Mengancam

Selain preeklamsia, anemia yang disebabkan oleh kekurangan zat besi juga menjadi faktor risiko utama. Anemia dapat menyebabkan ibu hamil kekurangan energi, yang berpotensi meningkatkan risiko pendarahan pascapersalinan. Penanganan yang cepat dan tepat sangat penting untuk mencegah konsekuensi fatal, dilansir dari kompas.com.

32 Jemaah Haji Indonesia Positif COVID-19, Kemenkes Imbau Waspada Penularan

Infeksi: Pentingnya Edukasi dan Deteksi Dini

Infeksi juga merupakan masalah kesehatan yang sering diabaikan. Menurut dr. Arief, gaya hidup dan kurangnya pengetahuan ibu hamil terhadap tanda bahaya menjadi penyebab utama. Misalnya, keputihan ringan yang dibiarkan tanpa pemeriksaan dapat berujung pada persalinan prematur. “Ketika dia hipotermia, dia belum bisa makan, itu otaknya habis energinya,” jelasnya.

Edukasi menyeluruh dan deteksi dini dalam layanan kehamilan sangat penting untuk mengenali tanda-tanda bahaya lebih cepat, sehingga angka kematian ibu dapat ditekan.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan