Jakarta, harianbatakpos.com – Istilah viral di media sosial seperti TikTok dan X terus bermunculan, salah satunya adalah yapping atau yap. Kata ini semakin populer sejak pertengahan tahun 2023 dan kini menjadi bagian dari bahasa gaul anak muda di internet. Namun, tidak semua orang tahu arti sebenarnya dari istilah yapping yang sering muncul di komentar maupun video.
Menurut catatan dari Oxford English Dictionary, kata yap awalnya digunakan untuk menyebut anjing kecil pada abad ke-17. Seiring waktu, maknanya bergeser menjadi kata kerja yang menggambarkan suara gonggongan nyaring, hingga akhirnya pada 1800-an dipakai untuk menjelaskan seseorang yang bicara terus-menerus tanpa henti.
Fenomena yapping di media sosial semakin ramai dibicarakan ketika kreator di TikTok dan X mulai menggunakannya untuk menyindir orang yang banyak bicara. Bahkan, rapper terkenal seperti Jay-Z dan Nas sudah lebih dulu memakai istilah ini dalam lagu mereka sejak tahun 1990-an.
“Menurut saya, yang mungkin terjadi adalah karena TikTok adalah platform tempat orang banyak berbicara, istilah ‘yapping’ menjadi pas digunakan untuk menggambarkan perilaku ini,” kata Sylvia Sierra, profesor linguistik dari Syracuse University, seperti dikutip dari Yahoo News, Jumat (13/6/2025).
Arti Kata Yapping yang Sebenarnya
Menurut Urban Dictionary, yapping adalah tindakan berbicara terlalu panjang tanpa memperhatikan situasi atau audiens. Hal ini sering membuat orang lain merasa bosan atau terganggu. Tidak heran jika kata ini kerap muncul di kolom komentar seperti, “What is he yapping about?”
Menariknya, kini makna kata yapping mulai berkembang. Banyak kreator konten menyebut dirinya dengan julukan yapping girl atau yapping boy, dan mengubah konotasi negatif kata ini menjadi sesuatu yang lucu dan menghibur. Bahkan muncul istilah baru seperti yapanese – bicara begitu cepat sampai terdengar seperti bahasa asing, serta yapathon – menggambarkan seseorang yang bisa berbicara sepanjang waktu tanpa jeda.
Fenomena slang yapping ini membuktikan bahwa media sosial tak hanya melahirkan tren, tetapi juga menciptakan budaya komunikasi baru yang unik dan terus berkembang.
Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar