Seoul, HarianBatakpos.com – Media sosial baru-baru ini digemparkan dengan postingan foto-foto gedung terbengkalai yang disebut-sebut sebagai inspirasi untuk serial ‘Squid Game’. Foto-foto tersebut memperlihatkan lorong dan tangga yang remang-remang dengan dinding berwarna merah muda dan hijau, mirip dengan set yang digunakan dalam serial populer tersebut. Namun, ternyata gambar-gambar tersebut bukanlah foto nyata, melainkan buatan AI.
Gambar-gambar yang beredar luas di berbagai media sosial tersebut memperlihatkan berbagai adegan yang tampak sangat mirip dengan set di ‘Squid Game’. Salah satunya menunjukkan pria-pria yang mengenakan setelan olahraga biru, yang sangat mirip dengan seragam yang digunakan oleh kontestan dalam serial tersebut, sedang duduk berbaris. Postingan ini tersebar di media sosial dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Inggris, Indonesia, Mandarin, Malaysia, Spanyol, Thailand, dan masih banyak lagi. Salah satu akun Facebook yang membagikan gambar ini bahkan memiliki lebih dari satu juta pengikut.
Dalam salah satu postingan yang tersebar pada 6 Januari 2025, sebuah akun bernama ‘Food Blogs’ menuliskan klaim bahwa ‘Squid Game’ terinspirasi dari kejadian nyata yang terjadi pada tahun 1986. “SQUID GAME didasarkan pada kejadian nyata di (1986),” tulis akun tersebut, mengklaim bahwa kejadian ini terjadi di sebuah bunker di tanah tak bertuan di Korea Selatan, di mana orang-orang disandera dan dipaksa untuk berkompetisi dalam sejumlah permainan berbahaya untuk bertahan hidup.
Namun, penelusuran lebih lanjut menunjukkan bahwa gambar-gambar tersebut sebenarnya adalah buatan AI, yang pertama kali diposting di Instagram oleh akun ‘cityhermitai’ pada 19 Oktober 2024. Akun ini dikelola oleh penulis asal Turki, Efe Levent, yang sering membagikan gambar-gambar buatan AI di platform tersebut. Levent mengungkapkan bahwa gambar tersebut dibuat menggunakan Midjourney, sebuah alat AI untuk menghasilkan gambar.
Beberapa tanda yang menunjukkan bahwa gambar tersebut adalah karya AI cukup jelas terlihat, seperti pegangan tangga yang tiba-tiba menghilang. Meski begitu, banyak pengguna media sosial yang terjebak dan percaya dengan klaim yang ada. “Saya melihatnya di TikTok. Game ini diciptakan untuk memberantas kemiskinan,” komentar salah satu netizen. “Jadi film ini berdasarkan kisah nyata, sekarang saya jadi lebih tertarik,” tulis yang lainnya.
Selain itu, foto lainnya yang menunjukkan barisan pria dengan setelan baju olahraga ternyata diambil dari sebuah dokumenter tentang Brothers Home, sebuah pusat hukuman di Busan, Korea Selatan. Dokumenter tersebut mengungkapkan kasus penyiksaan yang terjadi antara tahun 1960 hingga 1992 di lokasi tersebut. Gambar-gambar ini dapat ditemukan di video dokumenter yang diunggah oleh media Korea, Busan Ilbo, di YouTube.
Namun, pencipta serial ‘Squid Game’, Hwang Dong-hyuk, mengungkapkan bahwa serial Netflix tersebut sebenarnya terinspirasi dari komik Jepang seperti ‘Battle Royale’ dan ‘Liar Game’. Hwang juga menjelaskan bahwa karakter utama Gi-hun terinspirasi oleh peristiwa mogok kerja di Ssangyong Motors pada tahun 2009 yang berakhir ricuh setelah perusahaan tersebut memangkas hampir 40% karyawan mereka.
“Tujuan saya adalah menunjukkan bahwa setiap orang, bahkan dari kelas menengah, bisa jatuh ke bawah dalam semalam dalam dunia yang kita tinggali sekarang,” kata Hwang dalam wawancara dengan AFP pada 2021.
Komentar