Medan, HarianBatakpos.com – Gambas atau oyong (Luffa acutangula) termasuk sayuran yang banyak ditemukan di Indonesia. Dikutip dari Data Komposisi Pangan Indonesia, gambas mengandung karbohidrat, serat, protein, energi, lemak, dan air.
Nutrisi dalam sayuran berbentuk lonjong ini termasuk kalsium, fosfor, zat besi, natrium, kalium, tembaga, seng, beta-karoten, vitamin C, serta niasin dan thiamin.
Kandungan ini membuat gambas dikenal memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk dalam mencegah dan mengatasi sejumlah penyakit. Berikut sejumlah penyakit yang bisa diatasi dan dicegah dengan mengonsumsi gambas atau oyong.
Pertama, radang sendi. Biji gambas mengandung flavonoid dan asam fenolik, yang membuatnya menjadi obat antiradang alami, sehingga gambas dapat mengurangi artritis atau peradangan pada sendi, dilansir dari Kompas.com.
Selain itu, gambas juga bermanfaat untuk mengatasi alergi dan sinus. Studi menunjukkan bahwa semprotan hidung yang mengandung ekstrak gambas dapat mengatasi gejala rhinitis akibat alergi. Gambas juga dapat membantu menurunkan berat badan berlebih, karena tinggi serat dan air namun rendah lemak jenuh, sehingga dapat membuat perut kenyang lebih lama.
Selanjutnya, gambas merupakan sumber vitamin B6 yang dapat membantu mengatasi anemia dengan menghasilkan hemoglobin dalam darah.
Vitamin C dalam gambas juga berperan dalam penyembuhan luka. Selain itu, magnesium yang terdapat pada gambas mampu mengatasi migrain dengan menyeimbangkan neurotransmitter di otak.
Gambas juga dikenal mampu meredakan sembelit berkat kandungan serat dan airnya. Terakhir, gambas dapat mengatasi asam urat, karena mengandung nutrisi yang membantu mengurangi peradangan dan nyeri akibat kadar asam urat berlebih. Dengan berbagai manfaat ini, gambas memang layak menjadi bagian dari pola makan sehat.
Komentar