Bekasi, HarianBatakpos.com – Satpam RS Mitra Keluarga Bekasi Barat menjadi korban penganiayaan oleh keluarga pasien hingga mengalami kondisi kritis. Peristiwa ini menjadi viral di media sosial setelah rekaman kejadian beredar luas dan memicu kecaman dari warganet.
Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @butiraandebuu94, tampak satpam tersebut mengalami kejang-kejang dan muntah darah sebelum akhirnya dievakuasi ke rumah sakit lain. Satpam RS Mitra Keluarga Bekasi Barat diduga dianiaya setelah mengingatkan keluarga pasien agar tidak berisik di area rumah sakit.
Kejadian bermula ketika keluarga pasien menyalakan motor dengan knalpot brong di sekitar Instalasi Gawat Darurat (IGD). Petugas keamanan rumah sakit yang menegur aksi tersebut justru mendapat perlakuan kasar. Bahkan, keluarga pasien disebut memarkir kendaraan sembarangan hingga menghalangi jalur ambulans.
“Setelah ditegur, keluarga pasien malah menarik baju petugas satpam dan langsung menghajarnya,” tulis pengunggah video. Tak hanya itu, satpam tersebut juga diduga dibanting dan ditekan bagian lehernya hingga tak sadarkan diri. Akibat penganiayaan ini, korban mengalami kejang hebat dan harus dirawat intensif di ruang ICU karena kondisi kritis.
Tragisnya, meski sudah empat hari berlalu sejak kejadian, keluarga pasien yang diduga melakukan penganiayaan belum juga menunjukkan itikad baik. Tidak ada permintaan maaf ataupun penyesalan dari pihak keluarga pasien terhadap korban maupun pihak rumah sakit.
Pengunggah video berharap kasus penganiayaan terhadap satpam RS Mitra Keluarga Bekasi Barat ini segera diproses secara hukum. Warganet pun ramai-ramai mendukung agar pelaku diberi hukuman setimpal atas tindakan brutal tersebut.
Komentar