Medan-BP: Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi peduli pengungsi Wamena. Bentuk kepedulian Edy nyata telah melakukan penggalangan dana, setelah mendengar adanya warga Sumut yang menjadi korban bencana sosial di Wamena.
Dalam keterangan Edy, kepada wartawan Jumat, (11/10/2019) menyebutkan telah membentuk dan mengirim Tim Sumut Peduli Wamena ke Papua, untuk mendata, memberikan bantuan di pengungsian, hingga memfasilitasi pemulangan warga ke Sumut.
Bantuan tahap awal pada Rabu (9/10) lalu, kata Gubsu ada sebanyak 36 warga Sumut yang pulang dari Wamena tiba di Kota Medan. Mereka disambut dan dijamu makan bersama tim di Aula Raja Inal Siregar, Lantai 2, Kantor Gubernur, Jalan Pangeran Diponegoro, Nomor 30, Medan.
Selanjutnya Kamis (10/10), Tim Pemprov Sumut juga memulangkan 44 orang pengungsi asal Sumut di Jayapura kembali ke Wamena, seiring mulai kondusifnya Wamena pasca bencana sosial yang terjadi beberapa waktu lalu. Mereka diberangkatkan melalui Bandara Sentani dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU.
Rencananya, Jumat (11/10), Tim Pemprov Sumut akan memfasilitasi sedikitnya 250 orang pengungsi asal Sumut yang ingin pulang ke Sumut. Pemulangan tersebut, dilakukan lewat jalur laut menggunakan kapal menuju Pelabuhan Belawan.
Selain itu, Tim Pemprov Sumut juga memberikan bantuan warga selama berada di posko-posko pengungsian. BPBD Sumut mencatat, jumlah warga Sumut korban kerusuhan Wamena berjumlah 651 orang. Selain dipulangkan ke Sumut, sebagian warga ada yang mengungsi/eksodus secara mandiri ke provinsi lain. Warga yang masih berada di pengungsian di pastikan dalam kondisi baik dengan persediaan makanan yang cukup. (BP/MM)
Komentar