Medan, HarianBatakpos.com – Dalam upaya memperkuat pendidikan di Provinsi Banten, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, atau yang akrab disapa Gus Ipul, mengungkapkan rencana untuk menghadirkan Sekolah Rakyat di setiap Kabupaten/Kota. Menurutnya, guru yang akan mengajar di Sekolah Rakyat akan berasal dari Aparatur Sipil Negara (ASN) atau guru bersertifikat pendidikan profesi. Ini merupakan langkah strategis untuk memastikan kualitas pendidikan yang tinggi di Sekolah Rakyat.
Rencana Pengadaan Guru Sekolah Rakyat
Gus Ipul menjelaskan bahwa perencanaan untuk perekrutan guru dan kurikulum Sekolah Rakyat sudah mencapai tahap final. “Kurikulumnya sudah cukup matang yang memimpin adalah Dikdasmen,” ujar Gus Ipul. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menyediakan pendidikan yang berkualitas dan terintegrasi dengan sistem pendidikan nasional, dikutip dari kompas.com.
Dalam proses ini, pengelolaan Sekolah Rakyat akan dilakukan secara kolaboratif dengan kementerian lain, termasuk Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Gus Ipul menekankan pentingnya tata kelola yang baik untuk menghindari kesenjangan antara Sekolah Rakyat dan sekolah lainnya.
Kondisi Sekolah Rakyat Saat Ini
Saat ini, terdapat 53 Sekolah Rakyat yang siap beroperasi pada tahun ajaran 2025-2026, dengan 82 Sekolah Rakyat lainnya masih dalam tahap asesmen. Gus Ipul menyebutkan bahwa ada 200 titik usulan bangunan dari pemerintah daerah untuk pembangunan Sekolah Rakyat. “Jumlah sekarang ada 82 yang sedang akan dimulai proses asesmennya oleh Pekerjaan Umum,” katanya.
Lebih lanjut, Gus Ipul menyatakan bahwa pemerintah tidak hanya bergantung pada APBN, tetapi juga akan melibatkan sektor swasta dalam pembangunan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat. Ini adalah langkah penting untuk memastikan keberlanjutan dan kualitas pendidikan di masa depan.
Gus Ipul berkomitmen untuk menjadikan Sekolah Rakyat sebagai salah satu solusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Banten. Dengan dukungan dari ASN dan guru bersertifikat, diharapkan Sekolah Rakyat dapat memberikan pendidikan yang lebih baik bagi masyarakat. Mari kita tunggu perkembangan selanjutnya dalam pelaksanaan program ini.
Komentar