Olahraga
Beranda » Berita » Harga Nikel Naik April 2025, ESDM Tetapkan HMA Terbaru Komoditas Logam

Harga Nikel Naik April 2025, ESDM Tetapkan HMA Terbaru Komoditas Logam

Harga Nikel Naik April 2025, ESDM Tetapkan HMA Terbaru Komoditas Logam
Aktivitas pertambangan nikel di Indonesia

Jakarta, HarianBatakpos.com – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi menetapkan kenaikan Harga Mineral Logam Acuan (HMA) nikel untuk bulan April 2025. Harga nikel naik signifikan dari bulan sebelumnya, seiring dengan tren positif permintaan global terhadap logam strategis tersebut.

Dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 101.K/MB.01/MEM.B/2025, yang ditetapkan pada 27 Maret 2025 dan mulai berlaku sejak 1 April 2025, disebutkan bahwa HMA nikel bulan April dipatok sebesar US$ 16.126,33 per dmt, naik dari US$ 15.534,62 per dmt pada Maret 2025.

Daftar Lengkap Harga Mineral Logam Acuan April 2025

Kenaikan harga nikel ini menjadi sinyal penting bagi para pelaku industri tambang dan smelter, khususnya di Indonesia yang merupakan salah satu produsen nikel terbesar di dunia. Selain nikel, ESDM juga menetapkan harga acuan untuk berbagai komoditas logam lainnya, di antaranya:

Bayern Munich Bantai Auckland City 10-0 di Piala Dunia Antarklub 2025, Kesenjangan Kualitas Tim

  1. Kobalt: US$ 31.390,00 per dmt

  2. Timbal: US$ 2.041,23 per dmt

  3. Seng: US$ 2.902,43 per dmt

  4. Aluminium: US$ 2.687,27 per dmt

    Prediksi Skor Kanada vs Honduras, 18 Juni 2025, Gold Cup CONCACAF 2025

  5. Tembaga: US$ 9.763,87 per dmt

  6. Emas (mineral ikutan): US$ 2.973,68 per troy ounce

  7. Perak (mineral ikutan): US$ 33,14 per troy ounce

  8. Ingot Timah (Pb 300, Pb 200, Pb 100, Pb 050, 4NINE): Mengacu pada harga harian ICDX dan JFX

  9. Logam Emas & Perak Batangan: Mengacu pada harga LBMA & Gold PM Fix

  10. Mangan: US$ 3,04 per dmt

  11. Bijih Besi Laterit/Hematit/Magnetit: US$ 1,48 per dmt

  12. Bijih Krom: US$ 6,37 per dmt

  13. Konsentrat Titanium: US$ 10,77 per dmt

ESDM Tegaskan Kebijakan Harga Berlaku 1 April 2025

Kementerian ESDM menegaskan bahwa kebijakan harga acuan ini berlaku efektif mulai 1 April 2025. Apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan harga, maka akan dilakukan perbaikan sesuai ketentuan yang berlaku.

“Harga nikel naik dan akan berdampak langsung terhadap nilai ekspor, daya saing industri hilirisasi, dan pendapatan negara,” ujar sumber Kementerian ESDM saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (8/4/2025).

Kenaikan HMA nikel dan logam lainnya mencerminkan dinamika pasar global dan penguatan permintaan industri kendaraan listrik, baterai, dan infrastruktur energi hijau yang tengah berkembang pesat.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan