Ekbis
Beranda » Berita » Harga Pangan Nasional Turun Signifikan: Cabai Merah Keriting hingga Beras Alami Penurunan

Harga Pangan Nasional Turun Signifikan: Cabai Merah Keriting hingga Beras Alami Penurunan

Harga Pangan Nasional Turun Signifikan: Cabai Merah Keriting hingga Beras Alami Penurunan
Harga Pangan Nasional Turun Signifikan: Cabai Merah Keriting hingga Beras Alami Penurunan

Jakarta, HarianBatakpos.com – Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan penurunan harga sejumlah komoditas pangan secara signifikan pada Rabu (20/11) pagi. Salah satu penurunan terbesar tercatat pada harga cabai merah keriting, yang turun Rp3.250, menjadi Rp25.980 per kilogram (kg). Data dari Panel Harga Bapanas menunjukkan tren penurunan harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Bapanas pukul 07.00 WIB, harga beras premium tercatat turun 0,97 persen atau Rp150, menjadi Rp15.250 per kg. Begitu juga beras medium mengalami penurunan 2,15 persen atau Rp290, menjadi Rp13.180 per kg. Harga beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog turun 1,04 persen atau Rp130, menjadi Rp12.410 per kg.

Tak hanya beras, sejumlah komoditas sayur juga tercatat mengalami penurunan signifikan. Bawang merah turun 4,36 persen atau Rp1.660 menjadi Rp36.430 per kg, sedangkan bawang putih bonggol turun 1,65 persen atau Rp680, menjadi Rp40.480 per kg.

Menko Zulhas Tekankan Konsumsi Susu Lokal, Strategi Tingkatkan Gizi Anak Indonesia

Harga cabai merah keriting sendiri mengalami penurunan hingga 11,12 persen atau Rp3.250, sementara cabai rawit merah turun 7,32 persen atau Rp3.020, menjadi Rp38.210 per kg. Sementara itu, harga daging sapi murni tercatat turun 4,02 persen atau Rp5.410, menjadi Rp129.220 per kg. Daging ayam ras, meskipun ada kenaikan sebesar 0,58 persen atau Rp210, menjadi Rp36.320 per kg, sedangkan telur ayam ras turun 1,77 persen atau Rp500, menjadi Rp27.810 per kg.

Selain itu, harga kedelai biji kering impor tercatat turun 0,38 persen atau Rp40, menjadi Rp10.520 per kg. Gula konsumsi juga mengalami penurunan 1,45 persen atau Rp260, menjadi Rp17.670 per kg.

Dalam hal minyak goreng, harga minyak goreng kemasan sederhana turun 3,32 persen atau Rp610, menjadi Rp17.760 per kg, sementara minyak goreng curah turun 2,88 persen atau Rp490, menjadi Rp16.530 per kg. Tepung terigu juga tercatat turun, dengan tepung terigu curah mengalami penurunan 5,73 persen atau Rp580, menjadi Rp9.550 per kg. Tepung terigu non-curah turun 3,36 persen atau Rp440, menjadi Rp12.670 per kg.

Namun, tidak semua komoditas mengalami penurunan. Harga jagung di tingkat peternak naik 4,05 persen atau Rp240, menjadi Rp6.170 per kg. Harga garam halus beryodium juga turun 1,21 persen atau Rp140, menjadi Rp11.420 per kg.

Investasi Rp1.627 Triliun! Indonesia-Singapura Bangun Panel Surya dan Kawasan Industri Hijau

Harga ikan juga tercatat menurun. Ikan kembung turun 4,37 persen atau Rp1.620, menjadi Rp35.430 per kg, ikan tongkol turun 3,54 persen atau Rp1.100, menjadi Rp30.000 per kg, sementara ikan bandeng turun 8,22 persen atau Rp2.720, menjadi Rp30.390 per kg.

Dengan penurunan harga sejumlah komoditas ini, masyarakat dapat merasakan sedikit kelegaan dalam hal pengeluaran untuk kebutuhan pangan sehari-hari. Pemerintah melalui Bapanas diharapkan dapat terus memantau dan menjaga kestabilan harga pangan di seluruh wilayah Indonesia.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan