Medan, HarianBatakpos.com – Sebuah patung Rajawali setinggi 9 meter dan bersayap lebar 10 meter sukses menyedot perhatian warganet. Patung ini berdiri megah di depan Kantor Desa Cipaat, Kecamatan Bongas, Kabupaten Sukabumi, dan langsung viral usai video penampakannya tersebar di media sosial.
Banyak yang membandingkan patung Rajawali ini dengan dua patung penyu di Palabuhanratu yang menelan biaya Rp15 miliar. Warganet pun penasaran soal dana pembangunan patung gagah ini, dilansir dari laman lambeturah..co.id.
Kuwu Desa Cipaat, Kusnadi, mengungkapkan bahwa biaya pembangunan patung Rajawali tersebut mencapai sekitar Rp180 juta. “Sudah satu set, termasuk pagar dan bonsai,” jelasnya. Uniknya, patung ini tidak hanya dibangun dari dana desa (PADes), tapi juga dari kantong pribadi Kusnadi sendiri.
Patung berbobot lebih dari 20 ton ini dikerjakan dalam waktu tiga bulan oleh Supadi, warga setempat yang juga Kepala Madrasah Ibtidaiyah.
Terinspirasi dari karakter khas wilayah Bongas sebagai kawasan “depok”, patung Rajawali ini menjadi simbol kebanggaan baru warga Cipaat. Respons netizen pun positif: “Ini baru dana desa digunakan sebagaimana mestinya!”
Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar