Medan, Harianbatakpos.com – HUT ke-435 Kota Medan, Wali Kota Rico Waas Ajak Warga Lestarikan Kearifan Lokal
Medan, HarianBatakpos.com — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-435 Kota Medan yang jatuh pada Senin, 1 Juli 2025, Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga dan melestarikan kearifan lokal yang menjadi warisan leluhur.
Peringatan HUT Kota Medan kali ini mengusung tema “Medan untuk Semua, Bersatu Menuju Hebat” yang mencerminkan semangat kolaborasi, inklusivitas, dan penguatan identitas budaya lokal.
Ziarah dan Penghormatan kepada Para Tokoh
Sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa para pendahulu, Wali Kota Rico Waas bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Wakil Wali Kota, dan sejumlah pejabat pemerintah melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Bukit Barisan, Medan, pada Minggu (30/6).
Dalam prosesi khidmat tersebut, rombongan melakukan penghormatan militer, hening cipta, dan tabur bunga ke pusara para tokoh yang pernah memimpin dan membangun Kota Medan. Beberapa tokoh yang turut dikenang antara lain mantan Wali Kota Medan Saleh Arifin, A.S. Rangkuti, serta pahlawan lokal Muhammad Daud Paloh dan Jacob Waas.
Seruan untuk Menjaga Warisan Budaya
Dalam rapat paripurna istimewa yang digelar DPRD Medan, Wali Kota Rico menyampaikan bahwa peringatan ulang tahun bukan sekadar acara seremonial, tetapi juga refleksi penting untuk kembali menguatkan nilai-nilai kebudayaan.
“Peringatan HUT ke-435 Kota Medan ini harus menjadi momentum untuk memperkuat semangat kebersamaan serta kepedulian terhadap kearifan lokal. Budaya dan nilai gotong royong adalah kekuatan kita bersama untuk membangun kota ini menjadi lebih hebat,” ujar Rico Waas.
Ia menekankan bahwa Kota Medan dibangun dari ragam budaya dan tradisi, yang harus dijaga oleh semua pihak, khususnya generasi muda.
Rangkaian Kegiatan HUT Kota Medan
Selain upacara dan rapat paripurna, peringatan HUT ke-435 Kota Medan juga dimeriahkan dengan sejumlah kegiatan seperti festival seni dan budaya, kebaktian lintas agama, serta kegiatan sosial yang tersebar di berbagai kecamatan. Pemerintah Kota juga melibatkan pelaku seni dan komunitas lokal dalam memperkuat semangat partisipatif masyarakat.
Komentar