Jakarta, HarianBatakpos.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis pagi dibuka melemah 29,98 poin atau 0,41 persen, mencapai posisi 7.215,91. Penurunan ini mencerminkan tren negatif yang sedang berlangsung di pasar saham Indonesia. IHSG yang sempat mengalami penguatan beberapa waktu lalu, kini kembali menghadapi tantangan di tengah situasi pasar yang bergejolak.
Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan, yang dikenal dengan Indeks LQ45, juga mengalami penurunan sebesar 5,29 poin atau 0,60 persen, yang membuat posisi Indeks LQ45 turun menjadi 874,47. Penurunan ini menjadi sinyal bahwa investor mungkin mulai merasa khawatir tentang pergerakan pasar saham Indonesia dalam waktu dekat.
Pada perdagangan hari ini, para analis mengamati bahwa ada beberapa faktor eksternal yang mempengaruhi pergerakan IHSG dan Indeks LQ45, termasuk kondisi ekonomi global yang masih belum stabil. Meskipun demikian, ada harapan bahwa pasar saham Indonesia akan segera kembali menguat jika kondisi makroekonomi membaik.
Komentar