Ekbis
Beranda » Berita » IHSG Ditutup Melemah Menyusul Pelemahan Bursa Asia, Investasi Saham Regional Terkoreksi

IHSG Ditutup Melemah Menyusul Pelemahan Bursa Asia, Investasi Saham Regional Terkoreksi

IHSG Ditutup Melemah Menyusul Pelemahan Bursa Asia, Investasi Saham Regional Terkoreksi
IHSG Ditutup Melemah Menyusul Pelemahan Bursa Asia, Investasi Saham Regional Terkoreksi

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sesi perdagangan Senin sore, ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia. IHSG ditutup melemah 11,28 poin atau 0,15 persen ke posisi 7.283,82. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 2,56 poin atau 0,26 persen ke posisi 991,59.

Menurut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas, bursa saham regional Asia cenderung terkoreksi karena pelaku pasar menantikan indikator ekonomi Amerika Serikat (AS), seperti pendapatan dan belanja pribadi, serta pidato beberapa pejabat Federal Reserve (Fed). Kekhawatiran terhadap suku bunga global yang bertahan pada level tinggi dan pernyataan Presiden European Central Bank (ECB) Lagarde mengenai data pertumbuhan upah kuartal IV-2023 juga mempengaruhi sentimen pasar.

IHSG dibuka melemah dan bertahan di teritori negatif sepanjang sesi perdagangan. Pada sesi kedua, IHSG masih berada di zona merah hingga penutupan. Indeks Sektoral IDX-IC menunjukkan bahwa sektor industri mengalami kenaikan tertinggi sebesar 0,33 persen, diikuti sektor transportasi & logistik dengan kenaikan sebesar 0,27 persen. Sementara itu, sektor kesehatan mengalami penurunan paling dalam sebesar minus 1,10 persen, diikuti sektor energi dan sektor keuangan dengan penurunan masing-masing sebesar 0,57 persen dan 0,48 persen.

Prabowo Naikkan Gaji ASN Guru, TNI-Polri, Pejabat Negara

Saham-saham yang mengalami kenaikan terbesar antara lain SMLE, SKRN, ACRO, PTPS, dan VKTR, sedangkan saham-saham yang mengalami penurunan terbesar meliputi HYGN, MPIX, DOOH, WIDI, dan SURI.

Dalam sesi perdagangan tersebut, frekuensi perdagangan saham mencapai 1.327.281 kali transaksi, dengan jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 17,50 miliar lembar senilai Rp8,67 triliun. Sebanyak 230 saham mengalami kenaikan, 309 saham mengalami penurunan, dan 238 saham stagnan.

Sementara itu, bursa saham regional Asia mengalami pergerakan beragam, dengan indeks Nikkei menguat 0,35 persen, indeks Hang Seng melemah 0,54 persen, indeks Shanghai melemah 0,93 persen, dan indeks Strait Times melemah 0,43 persen. Sentimen dari pasar Asia memberikan pengaruh pada kinerja IHSG pada penutupan perdagangan hari ini.

Bakal Lewati Amerika, 5 Tahun Lagi Indonesia Jadi Nomor 1 di Dunia

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *