Ekbis
Beranda » Berita » IHSG Kembali Melonjak ke Level 7.300, Investor Asing Masuk Pasar

IHSG Kembali Melonjak ke Level 7.300, Investor Asing Masuk Pasar

IHSG Kembali Melonjak ke Level 7.300, Investor Asing Masuk Pasar
IHSG Kembali Melonjak ke Level 7.300, Investor Asing Masuk Pasar

Jakarta, HarianBatakpos.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil kembali ke level 7.300, melanjutkan penguatan dalam dua hari berturut-turut. Tercatat pada penutupan Selasa (13/8/2024), indeks ditutup menguat 0,81% ke posisi 7.356,64. Penguatan IHSG ini menunjukkan tren positif di pasar modal Indonesia.

Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan kemarin mencapai sekitar Rp 8,57 triliun, melibatkan 15,65 miliar saham yang diperdagangkan sebanyak 1,02 juta kali. Dari total saham yang diperdagangkan, sebanyak 332 saham mengalami kenaikan, 230 saham turun, dan 224 saham cenderung stagnan. Hal ini menandakan bahwa aktivitas perdagangan di pasar saham Indonesia semakin meningkat.

Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih sebesar Rp484,13 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp588,12 miliar di pasar reguler. Di samping itu, mereka juga tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp103,99 miliar. Peningkatan minat investor asing dapat menjadi sinyal positif bagi kestabilan pasar saham Indonesia.

Harga Cabai dan Bawang Merah Merosot, Cek Daftar Harga Pangan Terbaru

Sementara itu, PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) tercatat menjadi saham dengan net foreign sell terbesar pada perdagangan kemarin, diikuti oleh PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) dan PT Astra International Tbk. (ASII). Investor perlu memperhatikan pergerakan saham-saham ini untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.

Selengkapnya, mengutip RTI Business, berikut daftar 10 saham dengan net sell asing terbesar pada perdagangan Selasa (13/8/2024):

  1. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) – Rp71,8 miliar
  2. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) – Rp36,9 miliar
  3. PT Astra International Tbk. (ASII) – Rp26,9 miliar
  4. PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) – Rp24,5 miliar
  5. PT United Tractors Tbk. (UNTR) – Rp14,9 miliar
  6. PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) – Rp14,4 miliar
  7. PT MD Entertainment Tbk. (FILM) – Rp10,7 miliar
  8. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) – Rp5,8 miliar
  9. PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) – Rp5,2 miliar
  10. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) – Rp4,6 miliar

Dengan perkembangan positif ini, IHSG dan pasar saham Indonesia menunjukkan potensi pertumbuhan yang menjanjikan bagi para investor. Pemantauan terus menerus terhadap pergerakan saham dan kebijakan ekonomi menjadi kunci untuk meraih keuntungan maksimal.

 

Harga Beras Tembus HET! Pemerintah Kembali Gelar Operasi Pasar SPHP Akhir Juni 2025

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *