Jakarta, BP – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat cerah pada perdagangan sesi I Kamis (18/7/2024), dengan kenaikan signifikan mencapai 1,02% menjadi 7.298,25. IHSG berhasil mempertahankan momentum positifnya di tengah meningkatnya sentimen pasar global dan domestik.
Hingga pukul 12:00 WIB, nilai transaksi IHSG telah mencapai sekitar Rp 5,1 triliun, dengan volume mencapai 9,4 miliar lembar saham yang diperdagangkan sebanyak 637.343 kali. Sektor energi, infrastruktur, dan keuangan menjadi pendorong utama kenaikan IHSG, masing-masing mencatat kenaikan sebesar 0,94%, 0,92%, dan 0,83%.
Di sektor saham, PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) dari kelompok Prajogo Pangestu menjadi pemimpin kenaikan dengan kontribusi 28,1 indeks poin. Selain itu, saham dari empat bank besar, seperti PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), juga turut mendukung kenaikan IHSG.
Kenaikan ini didorong oleh optimisme terkait rencana penurunan suku bunga Federal Reserve AS, yang diyakini akan menguatkan rupiah dan mendukung stabilitas ekonomi domestik. Para pejabat Federal Reserve menyatakan kesiapan untuk menurunkan suku bunga sebagai respons terhadap perbaikan inflasi dan pasar tenaga kerja yang semakin stabil.
Dengan demikian, prospek IHSG tetap optimis di tengah ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter global yang lebih luas.
Komentar