Daerah
Beranda » Berita » IJTI Labuhanbatu Raya Kutuk Keras Penganiayaan Wartawan LKBN Antara

IJTI Labuhanbatu Raya Kutuk Keras Penganiayaan Wartawan LKBN Antara

IJTI Labuhanbatu Raya

Rantauprapat-BP: Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Labuhanbatu Raya mengutuk keras aksi penganiayaan wartawan LKBN Antara di Meulaboh, Aceh Barat bernama Teuku Dedi Iskandar. Mereka mendukung Polisi mengungkap tuntas kasus ini.

“IJTI Korda Labuhanbatu mengutuk keras aksi pengeroyokan yg dilakukan sekelompok orang terhadap Teuku Dedi Iskandar, wartawan Antara di Meulaboh, Aceh Barat. Semoga aparat kepolisian bisa mengungkap kasus ini dengan cepat dan menangkap pelaku pengeroyokan,” kata Ketua IJTI Kordinator daerah Labuhanbatu Raya, Fachrizal Lubis di Rantauprapat, Kamis (22/1/2020) siang.

Fachrizal menjelaskan, upaya menghalangi giat jurnalistik apalagi tindakan penganiayaan wartawan tidak dibenarkan karena dan bertentangan dengan Undang-undang Nomor 40/1999 tentang Pers. Pihaknya menyesalkan segala intimidasi terhadap wartawan yang menggunakan tindakan yang tidak proposional.

Profil Wali Kota Mataram Mohan Roliskana dan Wakilnya TGH Mujiburrahman

Menurut dia, peristiwa penganiayaan wartawan LKBN Antara, Teuku Dedi Iskandar di Meulaboh, Aceh Barat menunjukan bahwa krisis pengetahuan terhadap keterbukaan informasi dalam negara demokrasi.

Pihaknya juga meminta agar oknum yang tidak bertanggungjawab itu memahami dan menghormati tugas jurnalistik dengan baik.

Pentingnya pemahaman penyampaian informasi kepada masyarakat, ujar Fachrizal, adalah bagian dari kontrol sosial yang dijamin oleh undang-undang Pers dan mendapat perlindungan secara hukum.

“Kami prihatin peristiwa penganiyaan rekan kami di Aceh dan meminta kepolisian mengungkap kasus ini serta menangkap dalang pelaku pengeroyokan,” tegasnya.

Gubsu Bobby Percepat Revitalisasi Pasar Horas Siantar

Sebelumnya, wartawan LKBN Antara di Meulaboh bernama Teuku Dedi Iskandar, mengalami penganiayaan oleh sekelompok orang, Senin (20/1) sekitar pukul 12.00 WIB, saat berada di warung kopi di Kota Meulaboh, Aceh Barat. Penganiayaan itu diduga kuat terkait pemberitaan. (BP/PN)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Market

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_options`

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_options`

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_options`

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_options`

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan