Ekbis
Beranda » Berita » Indonesia Berkomitmen pada Isu Perubahan Iklim di Depan Investor SUN Eropa

Indonesia Berkomitmen pada Isu Perubahan Iklim di Depan Investor SUN Eropa

Indonesia Berkomitmen pada Isu Perubahan Iklim di Depan Investor SUN Eropa
Indonesia Berkomitmen pada Isu Perubahan Iklim di Depan Investor SUN Eropa

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Indonesia, Suahasil Nazara, menggarisbawahi komitmen Indonesia terhadap isu perubahan iklim dalam kunjungannya ke beberapa kota di Eropa. Pada pertemuan dengan para investor surat utang negara (SUN), Suahasil menyampaikan bahwa Indonesia, sebagai salah satu negara berkembang, memiliki komitmen besar dalam mengelola isu perubahan iklim.

“Indonesia sebagai salah satu negara berkembang memiliki komitmen dan inisiatif yang besar dalam pengelolaan isu perubahan iklim. Pada saat Keketuaan Indonesia dalam G20, isu ini diangkat oleh Indonesia hingga menghasilkan berbagai kesepakatan dan komitmen global,” kata Suahasil di Jakarta, Senin.

Perubahan iklim menjadi topik relevan bagi investor Eropa, dengan isu ekonomi hijau dan ESG (Environmental, Social, Governance) menjadi pusat perhatian. Negara-negara Eropa telah mengimplementasikan kebijakan terkait perubahan iklim, termasuk dalam arah kebijakan investasi korporat dan sektor keuangan.

Cara Cek BPNT Juni 2025 di Situs Resmi Kemensos

Indonesia juga telah menunjukkan komitmen serius dalam konteks ini. Berbagai inisiatif domestik telah dilakukan, termasuk untuk mencapai Nationally Determined Contribution (NDC) serta target Net Zero Indonesia. Ini termasuk pembangunan infrastruktur hijau, pengembangan Just Energy Transition Partnership (JETP), Energy Transition Mechanism (ETM), serta pasar karbon domestik.

Suahasil menjelaskan bahwa pencapaian target pertumbuhan dan pengelolaan lingkungan merupakan bagian yang tak terpisahkan. Isu ini menjadi pusat dalam diskursus global, baik di tingkat bilateral maupun multilateral.

“Dari sisi domestik, sejumlah inisiatif juga telah dilakukan Indonesia untuk mencapai Nationally Determined Contribution (NDC) serta Net Zero target Indonesia, antara lain melalui berbagai infrastruktur hijau, pengembangan Just Energy Transition Partnership (JETP), Energy Transition Mechanism (ETM), serta pengembangan pasar karbon domestik,” katanya.

Penerbitan obligasi negara tematik untuk pembiayaan APBN Indonesia saat ini juga semakin fleksibel, termasuk pengembangan instrumen pembiayaan yang didasarkan pada proyek ekonomi hijau.

Daya Beli Masyarakat Menurun, UMKM Butuh Dukungan APBN dan Digitalisasi

Suahasil menekankan bahwa berbagai komitmen dan inisiatif Indonesia dalam isu ini menunjukkan bahwa Indonesia telah berani maju di depan. Hal ini perlu terus disampaikan kepada masyarakat internasional, termasuk kepada investor pasar keuangan global.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan