Harianbatakpos.com, JAKARTA – Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia menyatakan dukungannya terhadap putusan Mahkamah Internasional (ICJ) yang menginstruksikan Israel untuk segera menghentikan serangan militernya di Rafah, Gaza. Pernyataan ini disampaikan oleh Kemlu RI pada Minggu (26/5/2024) melalui akun resminya di platform media sosial X, @Kemlu_RI.
Dalam pernyataannya, Kemlu RI menegaskan, “Indonesia mendukung keputusan Mahkamah Internasional yang menginstruksikan Israel untuk segera menghentikan operasi militernya di Rafah.” Dukungan ini mencerminkan komitmen Indonesia terhadap penegakan hukum internasional dan perlindungan hak asasi manusia di wilayah konflik.
Selain mendukung penghentian serangan, Kemlu RI juga menyatakan dukungannya terhadap putusan ICJ yang menginstruksikan Israel untuk membuka akses ke Jalur Gaza bagi komisi pencari fakta atau lembaga investigasi lainnya.
Langkah ini bertujuan untuk memungkinkan penyelidikan atas dugaan genosida yang dilakukan oleh Israel, serta untuk memastikan bahwa bukti-bukti yang ada dapat diamankan, seperti dilansir dari Suara.com.
Indonesia juga mendesak Israel untuk segera mematuhi langkah-langkah yang diperintahkan oleh Mahkamah Internasional tanpa reservasi. Kemlu RI menggarisbawahi pentingnya peran Dewan Keamanan PBB dalam memastikan implementasi dari keputusan ICJ tersebut.
Desakan ini menunjukkan bahwa Indonesia mengakui perlunya tindakan tegas dari komunitas internasional untuk memastikan Israel mematuhi hukum internasional dan menghormati keputusan yang telah dikeluarkan oleh ICJ.
Pada Jumat (24/5), Mahkamah Internasional memerintahkan Israel untuk segera menghentikan serangan militer di Rafah. Selain itu, ICJ juga menuntut agar Israel mengizinkan para pencari fakta dan penyidik dari berbagai badan PBB untuk menyelidiki dugaan genosida dan mengamankan bukti-bukti yang relevan.
Ketua ICJ, Hakim Nawaf Salam, menyatakan, “Situasinya telah memburuk sejak putusan terakhir yang dikeluarkan pada 26 Januari dan 28 Maret.” Pernyataan ini disampaikan di Istana Perdamaian di Den Haag, menekankan urgensi dan keprihatinan ICJ terhadap situasi yang memburuk di wilayah tersebut.
Indonesia, sebagai anggota komunitas internasional yang peduli dengan penegakan hukum dan keadilan, memandang keputusan ICJ sebagai langkah penting dalam menegakkan hak asasi manusia di Palestina. Dukungan terhadap putusan ini juga sejalan dengan sikap Indonesia yang secara konsisten mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk meraih kemerdekaan dan kedaulatan penuh.
Dalam konteks ini, Indonesia juga menekankan pentingnya peran Dewan Keamanan PBB dalam memastikan bahwa keputusan ICJ dapat diimplementasikan dengan efektif. Dewan Keamanan diharapkan dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menekan Israel agar mematuhi putusan hukum internasional, termasuk dengan memberlakukan sanksi jika diperlukan.
Komitmen Indonesia terhadap isu Palestina tidak hanya terbatas pada dukungan diplomatik, tetapi juga mencakup berbagai bentuk bantuan kemanusiaan. Pemerintah dan masyarakat Indonesia secara aktif memberikan bantuan untuk mendukung kebutuhan dasar rakyat Palestina yang terdampak oleh konflik, seperti pangan, kesehatan, dan pendidikan.
Sebagai penutup, pernyataan dukungan Indonesia terhadap putusan Mahkamah Internasional ini menegaskan posisi Indonesia yang konsisten dalam mendukung keadilan internasional dan hak asasi manusia.
Dengan mendorong Israel untuk mematuhi hukum internasional dan membuka akses bagi penyelidikan independen, Indonesia berupaya untuk membantu mewujudkan perdamaian dan stabilitas di wilayah Gaza yang telah lama dilanda konflik. Dukungan ini juga merupakan cerminan dari nilai-nilai kemanusiaan dan solidaritas internasional yang dipegang teguh oleh Indonesia.
Komentar