Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, menyatakan bahwa kegiatan investasi di Indonesia mengalami peningkatan yang signifikan pasca pemilihan umum (pemilu). Ini didukung oleh kinerja usaha korporasi yang terus membaik.
Perry mengungkapkan, “Sekarang ini kami sudah lihat geliat investasi ini sudah mulai meningkat terutama pada perusahaan-perusahaan yang memang mempunyai suatu kegiatan ekonomi, kegiatan bisnis yang terus meningkat seperti salesnya tinggi,” pada Pengumuman Hasil Rapat Dewan Gubernur BI Bulan Maret 2024, di Jakarta, Rabu.
Belanja modal (capital expenditure) dari perusahaan-perusahaan di berbagai sektor juga sudah mulai meningkat, khususnya pada sektor-sektor yang berkaitan dengan ekspor, hilirisasi minerba, makanan dan minuman, perdagangan besar, transportasi, komunikasi, hotel, dan restoran.
“Peningkatan belanja modal beberapa waktu terakhir ini menunjukkan bahwa pola ‘wait and see’ dari perusahaan-perusahaan tersebut telah berubah,” tambahnya.
Pertumbuhan kredit investasi juga menunjukkan tren positif. Kredit investasi pada Februari 2024 tumbuh sebesar 11,82 persen secara year on year (yoy).
Secara keseluruhan, kredit pada bulan yang sama tumbuh sebesar 11,28 persen (yoy), terutama pada sektor-sektor seperti pertanian, pertambangan, konstruksi, perdagangan, jasa sosial, dan jasa dunia usaha.
Pertumbuhan kredit ini didukung oleh kinerja baik dari rumah tangga maupun korporasi yang diprediksi akan terus meningkat pascapemilu.
Dari segi penggunaan, pertumbuhan kredit didorong oleh kredit investasi, kredit modal kerja, dan kredit konsumsi masing-masing sebesar 11,82 persen (yoy), 12,04 persen (yoy), dan 9,70 persen (yoy).
Dengan melihat berbagai perkembangan ini, BI optimis bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2024 akan berada dalam kisaran 4,7 persen hingga 5,5 persen.
Peningkatan investasi dan kredit diharapkan dapat memperkuat fondasi ekonomi negara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Pery Warjiyo juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas ekonomi serta melakukan langkah-langkah yang dibutuhkan untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Komentar