Nasional
Beranda » Berita » Islam dan Natal: Bolehkah Mengucapkan Selamat Natal?

Islam dan Natal: Bolehkah Mengucapkan Selamat Natal?

Islam dan Natal: Bolehkah Mengucapkan Selamat Natal?
Islam dan Natal: Bolehkah Mengucapkan Selamat Natal?

Medan,  HarianBatakpos.com – Larangan mengucapkan selamat Natal dalam Islam adalah mitos yang tidak berdasar. Islam tidak pernah melarang umat Muslim untuk mengucapkan, “Selamat Natal!” kepada teman-teman Kristiani. Sheikh Dr. Mohammed Al-Issa, Ketua Liga Muslim Dunia, menegaskan bahwa mengucapkan selamat Natal adalah hal yang diperbolehkan.

Menurut Sheikh Al-Issa, fatwa mengenai bolehnya mengucapkan selamat hari raya kepada non-Muslim telah dikeluarkan oleh para ulama senior. Ia menyatakan bahwa keberatan terhadap ucapan selamat Natal tidak berdasar, karena hal ini merupakan bagian dari fikih syariah yang bersifat ijtihad. Ucapan selamat Natal tidak berarti kita ikut dalam ibadah mereka, melainkan sebagai ungkapan rasa bahagia di hari istimewa mereka, dilansir dari gerakanpis.id.

Grand Syekh Al-Azhar, Ahmad Muhammad Ahmad al-Thayyeb, juga konsisten mengucapkan ‘Selamat Natal’ kepada Paus Fransiskus dan umat Kristen di seluruh dunia. Ini menunjukkan komitmennya dalam mempromosikan dialog antaragama dan perdamaian. Dalam konteks ini, mengucapkan selamat Natal menjadi simbol kerukunan yang diperlukan di dunia yang beragam.

Aksi Protes Imigrasi di New York Berujung Ricuh

Di Indonesia, Prof. Dr. Quraish Shihab menegaskan bahwa mengucapkan selamat Natal diperbolehkan selama niatnya untuk menjaga kerukunan. Ia mengutip Surah Maryam ayat 33, yang menunjukkan bahwa Al-Qur’an mengakui kelahiran Nabi Isa AS sebagai momen spesial. Ini menggarisbawahi pentingnya menghormati perayaan agama lain.

Habib Jafar Al-Hadar juga mendukung pendapat ini, menganggap ucapan Natal sebagai bentuk kasih sayang dan penghormatan. Ia menekankan bahwa Islam adalah agama cinta dan rahmatan lil alamin. Ucapan “Selamat Natal!” bukanlah pengkhianatan terhadap aqidah, melainkan ungkapan sopan santun.

Dengan demikian, mengucapkan selamat Natal menunjukkan bahwa kita adalah Muslim yang menghargai toleransi dan hidup berdampingan. Mari kita jadikan momen Natal ini sebagai kesempatan untuk saling menghormati, sehingga dunia menjadi lebih damai.

Kebijakan Menko Yusril: Hambali Dilarang Masuk Indonesia

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan