Uncategorized
Beranda » Berita » Israel Serang Pangkalan Udara Rusia di Latakia, Suriah : Konflik di Timur Tengah Semakin Memanas

Israel Serang Pangkalan Udara Rusia di Latakia, Suriah : Konflik di Timur Tengah Semakin Memanas

Rudal balistik Jericho militer Israel

Medan, harianbatakpos.com – Ketegangan di Timur Tengah semakin meningkat setelah Israel melancarkan serangan udara ke pangkalan udara Khmeimim, yang dioperasikan oleh Rusia dan terletak di Latakia, Suriah. Serangan ini diduga menargetkan sebuah gudang militer di dalam pangkalan, setelah pesawat kargo Iran dari maskapai Qashim Fars mendarat di wilayah tersebut. Kejadian ini menambah daftar panjang eskalasi konflik di wilayah yang sudah lama dilanda ketegangan geopolitik.

Laporan mengenai serangan ini pertama kali diungkapkan oleh Sekretaris Editorial situs TV Suriah, Abdullah Almousa, melalui akun X miliknya. Almousa menyatakan bahwa serangan udara Israel dimulai pukul 3:55 pagi dan berlangsung selama hampir satu jam, dengan tiga puluh rudal ditembakkan dari kapal perang angkatan laut Israel.

“Pengeboman Israel menargetkan gudang di dalam pangkalan Rusia Khmeimim dan beberapa lokasi militer lain di Provinsi Latakia,” ungkap Almousa. Menurutnya, serangan ini diduga terkait dengan kedatangan pesawat kargo Iran, Boeing-747 dengan kode QFZ9951, yang mendarat tanpa mengaktifkan sistem navigasi di Bandara Latakia.

Puluhan Siswa SMAN 1 Giri Banyuwangi Kena ‘Prank’ PPDB

Spekulasi terkait misi pesawat kargo Iran tersebut semakin memanas, karena adanya dugaan bahwa pesawat tersebut membawa senjata, meski sebelumnya diklaim membawa bantuan kemanusiaan untuk Lebanon di Suriah. Dugaan ini memicu kekhawatiran Israel, yang kemudian melakukan serangan udara sebagai upaya pencegahan.

Meskipun serangan ini melibatkan pangkalan yang dioperasikan Rusia, sumber dari TV Suriah mengonfirmasi bahwa serangan Israel tidak menargetkan landasan pacu dan menara pangkalan Hmeimim maupun Bandara Sipil Latakia. Petugas pemadam kebakaran dilaporkan berusaha memadamkan kebakaran yang terjadi akibat pengeboman tersebut, sementara patroli udara Rusia terlihat beroperasi di atas Latakia setelah serangan berakhir.

Serangan ini menambah ketegangan yang sudah ada di Timur Tengah, dengan berbagai pihak internasional kini memantau situasi dengan cermat. Konflik ini tidak hanya melibatkan Israel dan kelompok-kelompok di Suriah, tetapi juga memperluas dampak terhadap hubungan geopolitik yang lebih luas, khususnya dengan keterlibatan Rusia dan Iran. Sejauh ini, belum ada tanggapan resmi dari Rusia terkait serangan ini, namun respons internasional diperkirakan akan segera muncul.

Situasi ini memperlihatkan bagaimana eskalasi konflik di kawasan tersebut terus berkembang, dengan aktor-aktor regional dan global terlibat dalam perebutan pengaruh yang semakin kompleks. BP/CW1

Tawuran Diduga Terjadi Lagi di Belawan Satu Remaja Tewas Dipanah

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *