Tapsel-BP: Jaringan Irigasi atau Bendungan yang belum sempat dimanfaatkan masyarakat petani karena jebol dan porakporanda karena diduga dibangun asal jadi yang diberitakan Media Harianbatakpos.com pada Bulan Mei yang lalu, saat ini sedang dalam perbaikan oleh Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PU-PR Tapsel.
Jaringan irigasi yang dibangun dengan Dana APBD Tapsel TA 2019 berlokasi di Desa Sigolang Kecamatan Aek Bilah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) yang peruntukannya untuk mengairi lahan persawahan petani Desa Sigolang dan sekitarnya jebol karena disinyalir volume air tidak seimbang dan saat ini Jaringan Irigasi tersebut sedang dalam perbaikan kembali agar dapat dimanfaatkan masyarakat khususnya warga petani.
Informasi dari Kadis PU-PR Chairul Rizal melalui Kabid SDA Fahri, bahwa perbaikan Jaringan Irigasi tersebut sumber dana nya dari Dana Pemeliharaan yang tidak dicair kan kepada Rekanan Proyek tersebut.
“Oleh karena adanya wabah Covid-19, maka baru sekarang Jaringan Irigasi tersebut dapat kita perbaiki. Dan Insya Allah minggu depan sudah dapat dimanfaatkan para petani Desa tersebut,” ungkapnya kepada Harianbatakpos.com, Selasa (30/6-2020).
Sekedar mengingatkan bahwa dari investigasi yang dilakukan wartawan Harianbatakpos.com bersama LSM Suara Rakyat Tabagsel, Senin (18/5-2020) di Desa Sigolang Kecamatan Aek Bilah Tapsel menyaksikan adanya bangunan irigasi sudah hancur porakporanda padahal baru beberapa bulan selesai dikerjakan.
Informasi yang dihimpuan media ini dari salah seorang masyarakat petani Desa Sigolang menyebutkan bahwa jaringan irigasi tersebut dibangun sekitar bulan Nopember 2019 dengan judul ‘Rehabilitasi Jaringan Irigasi Desa Sigolang’ oleh CV ‘SB’ yang menelan anggaran sebesar Rp600 juta bersumber dari APBD Dinas PU-PR Tapsel TA 2019. (BP/SP1)
Komentar