Uncategorized
Beranda » Berita » Jejak Karier Febri Diansyah: Dari Jubir KPK ke Kuasa Hukum Tersangka Korupsi

Jejak Karier Febri Diansyah: Dari Jubir KPK ke Kuasa Hukum Tersangka Korupsi

Pengacara Febri Diansyah, datang memenuhi panggilan untuk diperiksa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, 27 Maret 2025.
Pengacara Febri Diansyah, datang memenuhi panggilan untuk diperiksa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, 27 Maret 2025.

Medan,  HarianBatakpos.com – Febri Diansyah kini menjadi salah satu kuasa hukum terkemuka di Indonesia, khususnya sebagai pengacara Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto. Perjalanan kariernya yang unik, dimulai sebagai Juru Bicara KPK, telah membawa Febri ke posisi yang menarik dalam dunia hukum dan politik. Hal ini menarik perhatian publik terutama setelah KPK menjadwalkan ulang pemeriksaan terhadap Febri sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi suap pergantian antarwaktu DPR.

Febri baru-baru ini harus menghadapi situasi yang rumit ketika adiknya, Fathroni Diansyah Edi, diperiksa sebagai saksi dalam kasus tindak pidana pencucian uang yang melibatkan mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo. Tessa Mahardhika Sugiarto, juru bicara KPK, menjelaskan bahwa jadwal pemeriksaan Febri terpaksa diubah karena penyidik masih memeriksa Fathroni, dikutip dari kompas.com.

Sebagai kuasa hukum Hasto, Febri ditunjuk oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk membela Hasto dalam kasus suap yang melibatkan beberapa nama terkenal. Dalam pernyataannya, Febri menegaskan bahwa nama Hasto tidak muncul dalam putusan pengadilan terkait kasus tersebut. Hal ini menunjukkan posisi Febri yang berani dalam membela kliennya meskipun latar belakangnya sebagai mantan Jubir KPK.

Apa Benar Tertelan Lebah Bisa Sebabkan Serangan Jantung?

Kritik datang dari berbagai pihak, termasuk mantan penyidik senior KPK, Praswad Nugraha, yang mempertanyakan integritas Febri dalam memilih untuk membela politisi yang terlibat dalam kasus korupsi. “Hal tersebut menyiratkan di level mana integritas yang bersangkutan sesungguhnya,” kata Praswad, menyoroti dilema moral yang dihadapi oleh Febri.

Dalam konteks yang lebih luas, sosok Febri Diansyah mencerminkan dinamika kompleks antara hukum dan politik di Indonesia, di mana seorang mantan pejabat publik dapat beralih menjadi pengacara bagi mereka yang dituduh melakukan tindakan korupsi. Dengan keterampilan hukum dan pemahaman mendalam tentang sistem peradilan, Febri Diansyah terus menjadi tokoh yang patut diperhatikan dalam perkembangan hukum di Indonesia.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *