Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_wflivetraffichuman`

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_wflivetraffichuman`

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_wflivetraffichuman`

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_wflivetraffichuman`

Kadis Kominfo Bantah 5 Orang Dokter Spesialis di RSUD Padangsidimpuan Mengundurkan Diri - Harianbatakpos.com
Daerah Padang Sidimpuan
Beranda » Berita » Kadis Kominfo Bantah 5 Orang Dokter Spesialis di RSUD Padangsidimpuan Mengundurkan Diri

Kadis Kominfo Bantah 5 Orang Dokter Spesialis di RSUD Padangsidimpuan Mengundurkan Diri

Kadis Kominfo Islahuddin Nasution SSos. Foto : Ist

Padangsidimpuan-BP : Sehubungan dengan adanya  sejumlah Media Massa yang membuat berita tentang 5 (Lima) Dokter Spesialis di RSUD Padangsidimpuan mengundurkan diri, Kadis Kominfo Kota P. Sidimpuan Islahuddin Nasution menayangkan Surat Bantahan kepada sejumlah Media Massa Online karena informasi tersebut adalah tidak benar.

“Berita pengunduran diri 5 orang Dokter Spesialis di RSUD Padangsidimpuan itu adalah tidak benar sebagaimana Surat Plt Dirut RSUD Padangsidimpuan sesuai Surat Nomor : 445/3006/IV/2020 tanggal 14 April 2020 yang ditujukan kepada Walikota Padangsidimpuan,” ungkap Kadis Kominfo dalam keterangan persnya di Padangsidimpuan, Kamis, (16/4-2020).

Dikatakannya,  pemberitaan yang menyebutkan adanya pengunduran 5 orang Dokter Spesialis tersebut dinilai telah membuat kegaduhan ditengah pencegahan dan penanganan Virus Corona Desease-2019 (Covid-19) yang sedang dilakukan Pemerintah Kota Padangsidimpuan, ujarnya.

Profil Wali Kota Mataram Mohan Roliskana dan Wakilnya TGH Mujiburrahman

Disebutkannya, RSUD Padangsidimpuan merupakan Rumah Sakit Rujukan penanganan Covid-19 yang ditetapkan Kementerian Kesehatan RI dan mengampu 7 Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Padanglawas Utara, Padanglawas, Tapanuli Tengah, Kota Sibolga dan Kota Padangsidimpuan.

“Adanya Pemberitaan itu juga telah berdampak terhadap kepercayaan masyarakat maupun Pemerintah Daerah lainnya terhadap kesiapan RSUD Padangsidimpuan dalam penanganan Covid-19,” jelasnya.

Berkenaan dengan itu lanjut Islahuddin mengatakan, pihaknya merasa keberatan dan membantah berita 5 orang Dokter Spesialis RSUD Kota Padangsidimpuan mengundurkan diri dan meminta agar Media yang Menerbitkan Berita dimaksud agar Menerbitkan Surat Bantahan sesuai mekanisme Undang Undang Pers.

“Selain itu, pihaknya bersama tim Kuasa Hukum Pemko Padangsidimpuan saat ini sedang mengkaji proses hukum lainnya terhadap pemberitaan yang tidak benar tersebut,” tandasnya.

Gubsu Bobby Percepat Revitalisasi Pasar Horas Siantar

Sementara itu, Plt Direktur RSUD Padangsidimpuan dr Hj Tetti Rumondang Harahap MKes dalam Suratnya Nomor 445/3006/IV/2020 tanggal 14 April 2020 menjelaskan duduk persoalan yang sesungguhnya sehubungan dengan adanya pemberitaan diberbagai Media tentang  pengunduran diri 5 orang dokter di RSUD Padangsidimpuan.

Tetti menjelaskan bahwa dr Musbar Sp.OG adalah Dokter pensiunan dari RSUD Kota Padangsidimpuan dan dijalin MOU kembali pada September 2018 akan tetapi sejak 1 April 2020 tidak melanjutkan kerja sama dengan alasan pribadi.

dr Romi Sinaga Sp.OG (Konsultan Onkologi) adalah Dokter berstatus Kontrak, saat ini sedang tidak bekerja dikarenakan menunggu Perpanjangan Kontrak untuk tahun 2020 dan akan bekerja kembali setelah MOU selesai.

dr Yessi Sp PA merupakan Dokter dengan status PNS dan tidak benar mengundurkan diri.

Demikian halnya dr Novi Asroel Sp KK adalah Dokter kontrak dan sekarang ini masih tetap aktif bekerja di RSUD Padangsidimpuan. Jadi tidak benar ada Surat Pengunduran dirinya, tulis Tetti dalam suratnya.

Sementara dr Fauzi Fahmi Sp B status PNS yang telah memasuki masa pensiun terhitung 1 Maret 2020 dan telah melamar kembali untuk menjalin MOU dengan RSUD Kota Padangsidimpuan. Surat permohonannya dialamatkan ke Walikota Padangsidimpuan dan sudah mendapat persetujuan karena mengingat kebutuhan Dokter, MOU nya tetap dilakukan, jelasnya.

Sedangkan terkait gaji seluruh Dokter yang bekerja di RSUD, Tetti menjelaskan telah dilakukan penyesuaian dan telah disepakati RSUD dengan Komite Medik.

“Pembayaran tertunda karena Proses Administrasi, RSUD sebagai BLUD mengelola secara mandiri keuangannya sesuai ketentuan dan dalam waktu dekat sudah bisa direalisasikan?” jelas Tetti

Demikian halnya, Insentif dari GTPP Covid-19 Kota Padangsidimpuan juga sudah ditampung tapi saat ini masih dalam proses tahapan sesuai ketentuan, tegas Tetti lagi. (BP/SP1)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Market

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_options`

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_options`

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_options`

Galat basis data WordPress: [Disk got full writing 'information_schema.(temporary)' (Errcode: 28 "No space left on device")]
SHOW FULL COLUMNS FROM `wpqd_options`

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan