Medan, harianbatakpos.com – Penumpang kereta api di Sumatera Utara mengalami lonjakan signifikan menjelang libur Tahun Baru Islam 2025. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional I Sumut mencatat sebanyak 25.573 tiket kereta api telah terjual hingga Sabtu siang (28/6), mencerminkan tingginya minat masyarakat menggunakan transportasi kereta api selama momen liburan.
Manager Humas KAI Divre I Sumut, M As’ad Habibuddin, menyampaikan bahwa jumlah tiket yang telah terjual tersebut berlaku untuk jadwal keberangkatan dari Kamis (26/6) hingga Sabtu (28/6). “Periode libur Tahun Baru Islam hingga Sabtu siang, sebanyak 25.573 tiket telah terjual,” ujarnya saat ditemui di Medan.
Penjualan tersebut sudah mencapai 90 persen dari total kapasitas yang disediakan KAI sebanyak 28.406 tiket selama periode libur Tahun Baru Islam. Penumpang kereta api memanfaatkan layanan ini untuk bepergian ke berbagai kota di Sumatera Utara.
Rincian penjualan tiket menunjukkan Kereta Api Putri Deli relasi Medan–Tanjung Balai PP mencatat penjualan tertinggi dengan 13.112 tiket, disusul KA Sribilah Utama relasi Medan–Rantau Prapat PP sebanyak 7.129 tiket. Sementara itu, KA Siantar Ekspres rute Medan–Pematang Siantar PP terjual 4.735 tiket, dan KA Datuk Belambangan relasi Tebing Tinggi–Lalang PP mencatat 597 tiket terjual.
Untuk mendukung kelancaran layanan selama libur panjang Tahun Baru Islam 2025, KAI Divre I Sumut mengoperasikan 20 perjalanan kereta api setiap hari yang menghubungkan sejumlah kota seperti Medan, Lubuk Pakam, Tebing Tinggi, Kisaran, Tanjung Balai, Pematang Siantar, hingga Rantau Prapat. Penumpang kereta api pun dapat menikmati akses transportasi yang aman dan nyaman.
Selain itu, KAI juga menghadirkan program diskon tarif 30 persen khusus untuk kereta api kelas Ekonomi Sribilah Utama relasi Medan–Rantau Prapat PP. Langkah ini merupakan bagian dari upaya KAI mendorong mobilitas masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi regional melalui sektor transportasi kereta api.
KAI Divre I Sumut juga mengimbau agar calon penumpang kereta api datang lebih awal ke stasiun untuk menghindari keterlambatan. Penumpang juga diharapkan duduk sesuai nomor tempat duduk untuk menjaga kenyamanan bersama selama perjalanan.
Untuk meningkatkan efisiensi layanan, calon penumpang KA Sribilah Utama dan KA Putri Deli keberangkatan Stasiun Medan disarankan menggunakan sistem Face Recognition Boarding Gate. Dengan sistem ini, penumpang tidak perlu lagi menunjukkan tiket dan ID card karena proses boarding menjadi lebih cepat dan praktis.
Tingginya angka penjualan tiket ini menunjukkan bahwa penumpang kereta api masih menjadi andalan utama masyarakat untuk bepergian selama libur panjang seperti Tahun Baru Islam 2025. KAI Divre I Sumut pun terus meningkatkan pelayanan demi kenyamanan dan keamanan seluruh pelanggan setianya.
Ikuti saluran harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar