Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah memproyeksikan pertumbuhan dunia usaha pada triwulan pertama 2024 akan terus berlanjut seiring membaiknya kondisi dunia usaha sepanjang triwulan keempat 2023. Deputi Kepala Perwakilan BI Jateng Ndari Surjaningsih menyatakan bahwa hasil survei kegiatan dunia usaha (SKDU) menunjukkan kinerja dunia usaha di Jateng pada triwulan empat 2023 tetap kuat.
Prakiraan tersebut tercermin dari nilai saldo bersih tertimbang (SBT) kegiatan usaha pada periode laporan sebesar 28,75 persen, yang lebih tinggi dibandingkan SBT periode sebelumnya maupun periode sama tahun lalu. Kinerja SBT yang positif terjadi hampir di seluruh lapangan usaha, terutama industri pengolahan, pertanian, kehutanan, dan perikanan, perdagangan besar dan eceran, jasa keuangan, serta transportasi dan pergudangan.
Selain itu, indikator kapasitas produksi terpakai, penggunaan tenaga kerja, dan kondisi keuangan pada triwulan keempat 2023 juga mengalami perbaikan. Proyeksi berlanjutnya pertumbuhan dunia usaha di awal 2024 didorong oleh optimisme pada lapangan usaha industri pengolahan, serta perdagangan besar dan eceran.
Permintaan domestik menjelang Ramadhan dan penyelenggaraan Pemilu tahun 2024 juga diprakirakan menjadi faktor penyebab kenaikan SBT pada triwulan pertama 2024. Dengan demikian, proyeksi pertumbuhan dunia usaha di Jateng pada triwulan pertama 2024 terus berlanjut dan memberikan optimisme bagi pelaku usaha di Jateng.
Komentar