Daerah Kesehatan Nasional Padang Sidimpuan Sosial
Beranda » Berita » Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Gelar Musrenbang Tahun 2025

Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Gelar Musrenbang Tahun 2025

Camat Padangsidimpuan Selatan Ahmad Toib Simanjuntak saat Ekspos di Musrenrenbang Kecamatan setempat, Kamis (1/2-24).

Padangsidimpuan-BP : Pj Wali Kota Padangsidimpuan Dr H Letnan Dalimunthe SKM, MKes, turut serta mendengarkan secara langsung usulan dari masyarakat Kecamatan Padangsidimpuan Selatan pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan TA 2025.

 

 

Penjualan Pulau Anambas Terkait Situs Asing, KKP Tegaskan Wilayah Kedaulatan Indonesia

Musrenbang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat terkait, termasuk Ketua DPRD Kota Padangsidimpuan Siwan Siswanto, Asisten III Administrasi Umum Setdako, pimpinan OPD yang dilaksanakan di Aula Kantor Camat Padangsidimpuan Selatan, Kamis (1/2-24).

 

 

Dalam eksposenya, Camat P. Sidimpuan Selatan, Ahmad Toib Simanjuntak, mengungkapkan bahwa Kecamatan tersebut terdiri dari 12 Kelurahan dan 63 Lingkungan. Namun, di tengah berbagai potensi yang dimiliki, Kecamatan ini juga menghadapi tantangan serius terkait angka stunting.

Manfaat Berjalan Kaki: Kapan Waktu Terbaiknya?

 

 

Data yang disampaikan menunjukkan bahwa Wilayah Puskesmas Sidangkal mencatat 193 Bayi Stunting, sementara Wilayah Puskesmas Padangmatinggi mencatat 243 Bayi Stunting, ungkapnya.

 

 

Menyikapi masalah ini, Camat menyatakan bahwa Wali Kota sangat fokus pada program percepatan penurunan angka stunting.

 

 

“Kami dari Kecamatan Padangsidimpuan Selatan mendukung penuh program dari Pak Wali,” ucapnya.

 

 

Usulan-usulan dari masyarakat pun tidak luput dari perhatian. Salah satunya adalah permintaan perbaikan jalan di gang, perbaikan pagar sekolah di Kelurahan Sitamiang, serta upaya pencegahan dini konflik sosial dan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), tutupnya.

 

 

Dalam tanggapannya, Pj Wali Kota Letnan Dalimunthe menekankan pentingnya pembangunan yang bersifat dari bawah (Bottom Up) untuk menciptakan keadilan sosial. Pembangunan harus dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, jelasnya.

 

 

Pj Wali Kota Padangsidimpuan juga menegaskan komitmennya untuk mengatasi permasalahan stunting di wilayah tersebut.

 

 

“Kesejahteraan masyarakat menjadi prioritas utama, terutama dalam penanganan stunting. Saya mengapresiasi dukungan penuh dari Kecamatan ini dan seluruh lapisan masyarakat dalam mewujudkan program percepatan penurunan stunting,” tandasnya.

 

 

Pj Wali Kota juga menekankan pentingnya sinergi antara Pemerintah Daerah, Legislatif dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang berkesinambungan.

 

 

“Kita harus bekerja sama untuk memastikan bahwa setiap langkah pembangunan memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama yang berada di tingkat Kelurahan,” tambahnya.

 

 

Dalam konteks pembangunan yang berkeadilan sosial, Pj Wali Kota mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut berperan aktif. Pembangunan harus melibatkan partisipasi masyarakat secara nyata. Saya yakin dengan kolaborasi yang baik, kita dapat mencapai hasil yang lebih optimal, ujarnya.

 

 

Sementara itu, Ketua DPRD, Siwan Siswanto menyatakan kesiapannya untuk menyerap seluruh aspirasi masyarakat yang disampaikan dalam forum ini, ujarnya.

 

 

Tidak hanya itu, tokoh masyarakat seperti Manaon Lubis dari Kelurahan Sidangkal juga memberikan usulnya. Salah satunya adalah adanya kebutuhan akan Becak Pemadam Kebakaran di setiap Kelurahan.

 

 

Musrenbang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan tersebut menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mendengar serta merespons langsung kebutuhan dan aspirasi masyarakat secara partisipatif dalam pembangunan di daerah tersebut. BP/AA

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan